Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Jepang berada di ambang sejarah dengan menjadi tim non-tuan rumah pertama yang memastikan tiket ke Piala Dunia FIFA 2026.
Jepang melalui enam laga di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan berada di puncak klasemen grup C.
Dengan hasil lima kemenangan dan sekali imbamg, Jepang kini mengoleksi 16 poin, selisih sembilan poin dengan tim dibawahnya.
Kemenangan melawan Bahrain pada Maret 2025 akan memastikan tempat mereka kedelapan berturut-turut di Piala Dunia.
Lebih dari itu, seperti disorot FIFA, jika menang pada matchday ketujuh melawan Bahrain, Jepang akan menjadi tim tercepat yang lolos dalam sejarah.
Itu artinya tim asuhan Hajime Moriyasu akan  menyisakan tiga pertandingan di grup C saat memastikan lolos ke Piala Dunia.Â
Situasi itu bisa memberi keuntungan bagi Jepang. Tim berjuluk Samurai Biru itu pun bisa memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengembangkan tim dengan bereksperimen pada pemain dan taktik baru.
Baca juga: Ketatnya Persaingan Grup C, Hanya Jepang yang Diyakini Lolos ke Piala Dunia, 5 Lainnya Baku Hantam
Selain bagi Jepang , situasi ini turut menyeret keuntungan bagi Timnas Indonesia yang akan bersua di laga terakhir.
Dengan situasi Jepang yang sudah memastikan lolos nantinya, sangat besar peluang bagi sang pelatih untuk melakukan eksperimen taktik.
Tak menutup peluang juga Jepang akan memainkan pemain lapis kedua nantinya.
Dengan penerapan taktik baru dan pemain pelapis, biasanya seorang pelatih akan lebih mengutamakan pada permainan tim, bukan pada hasil akhir.
Hal ini jelas akan memengaruhi kekuatan Jepang sendiri. Dengan bermain bukan dengan kekuatan utamanya, Indonesia bisa memanfaatkan situasi tersebut dengan mencuri setidaknya satu poin.
Mengingat persaingan Grup C yang begitu ketat, setiap raihan satu poin bahkan satu gol pun akan sangat berharga karena bisa memengaruhi posisi di klasemen.
Saat ini ada empat tim yang memiliki poin yang sama. Indonesia, Arab Saudi, Bahrain dan China memiliki enam poin, hanya dibedakan melalui selisih gol dan produktivitas saja.
Baca juga: Perbedaan Nasib Mencolok di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Jepang Paling Gila, Qatar Merana