TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia baru saja mendapat hasil baik dikalahkan tuan rumah Vietnam dengan skor 2-0 pada leg kedua Semifinal Piala AFF 2022, Senin (9/1/2023) malam WIB.
Kekalahan ini membuat perjuangan Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2022 hanya sampai babak semifinal.
Tersingkirnya Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 berujung dengan beberapa sorotan tajam yang mengarah kepada penggawa Garuda.
Salah satu sorotan tajam itu tak lain menurunya kualitas pemain abroad yang masuk dalam skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
Baca juga: Prestasi Buruk Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, Bobroknya Kompetisi Jadi Sebab
Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia memasukkan 6 pemain yang berkarier di luar negeri untuk masuk dalam komposisi skuadnya.
Keenam pemain abroad tersebut di antaranya, Jordi Amat (JDT), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners), Saddil Ramdani (Sabah FC), Witan Sulaeman (AS Trencin) hingga Egy Maulana Vikri (Zlate Moravce).
Adanya para pemain abroad itu belum bisa mengangkat peforma Timnas Indonesia yang gagal mencapai final seperti Piala AFF 2020 edisi terakhir.
Padahal terdapat 4 nama pemain abroad yang telah bekerja sama dengan Shin Tae-yong sejak Piala AFF 2020.
Mereka adalah Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Witan Sulaeman dan Egy Maulana.
Penampilan mereka di Piala AFF 2022 justru terlihat menurun dibandingkan dua tahun lalu, saat membawa Timnas Indonesia menjadi runner-up akibat kalah dari Thailand.
Penurunan kualitas Arhan, Asnawi, Witan dan Egy menjadi masalah serius bagi Shin Tae-yong.
Alhasil, juru taktik asal Korea Selatan ini gagal mempersembahkan gelar perdana Piala AFF untuk Timnas Indonesia dan rakyat tanah air.
Sementara untuk Jordi Amat dengan Saddil Ramdani merupakan penampilan perdananya di ajang bergengsi dua tahunan ini.
Perjalanan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
Sebelum disingkirkan Vietnam pada babak semifinal, Timnas Indonesia sempat tampil garang.
Anak asuh Shin Tae-yong berhasil melewati fase Grup A dengan 3 kemenangan dari Kamboja (2-1), Brunei Darussalam (0-7) dan Filipina (1-2).
Satu laga sisa Garuda ditahan imbang Thailand (1-1).
Hasil 3 kemenangan dan 1 imbang ini membantu Timnas Indonesia lolos ke Semifinal Piala AFF 2022 sebagai runner-up Grup A.
Timnas Indonesia pun mempunyai poin sama dengan Thailand yang keluar sebagai jawara grup.
Penyebab Timnas Indonesia di bawah Thailand karena kalah dalam agresivitas gol.
Kegarangan Timnas Indonesia pada babak fase grup nyatanya tidak bisa diteruskan ketika berhadapan dengan Vietnam.
Fachruddin Aryanto yang mengemban tugas sebagai kapten Timnas Indonesia gagal membawa rekannya melewati hadangan Vietnam karena kalah agregat 2-0.
(Tribunnews.com/Ipunk)