Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Carlo Ancelotti memuji mentalitas timnya sesuai kemenangan Real Madrid atas rival sekota Atletico Madrid.
Real Madrid menang dengan skor 3-1 atas Atletico Madrid di perempat final Copa Del Rey, Jumat (27/1/2023).
Kemenangan itu memastikan langkah Los Galacticos berlanjut ke semifinal dan tetap berpeluang untuk mendapatkan trofi yang terakhir kali mereka raih pada 2014 itu.
Real Madrid sebelumnya tertinggal terlebih dulu setelah Alvaro Morata mencetak gol di menit 19'.
Di babak pertama El Real memang tampil kurang baik, pasukan Diego Simeone lebih mendominasi permainan dan menutup dengan keunggulan 0-1 dari tuan rumah.
Namun di babak kedua Real Madrid mulai berkembang hingga akhirnya bisa menyamakan skor lewat Rodrygo Goes di menit 79' untuk memaksa perpanjangan waktu.
Baca juga: Hasil Copa Del Rey: Real Madrid ke Semifinal, Los Blancos Menang 3-1 Lewat Extra Time
Atletico bermain dengan 10 orang sejak menit 99' setelah Savic terkena kartu kuning kedua yang membuatnya diusir dari lapangan.
Situasi itu dapat dimanfaatkan pasukan Carlo Ancelotti dengan baik, tiga menit kemudian Benzema langsung mencetak gol.
Di penghujung pertandingan Vinicius melengkapi tiga gol Real Madrid atas rival sekotanya.
Ancelotti memuji mentalitasi timnya dan ia cukup senang karena bisa mencapai semifinal Copa Del Rey.
Diakuinya, pertandingan melawan Atletico selalu menjadi pertandingan yang sangat sulit.
"Itu adalah pertandingan yang sulit, sangat sulit, mereka memainkan permainan yang hebat dan kami bereaksi di babak kedua dan pada akhirnya berjalan dengan baik," ungkap Ancelotti seusai laga, dikutip dari Marca.
"Saya tidak perlu marah, kecepatannya rendah, kami sedikit menderita di babak pertama karena Atlético menguasai bola dengan baik. Kami memulai babak kedua dengan sangat baik, para penggemar mendorong dan pada akhirnya kita terikat," lanjutnya.
Baca juga: Sorotan Hasil Copa Del Rey: Protes Atletico Madrid setelah Kalah dari Real Madrid, Salahkan Wasit
Menurutnya, hasil apik yang dicapai oleh timnya ini tak bisa lepas dari kekuatan mental para pemain.