"Babak kedua lebih merupakan perubahan mental daripada strategi. Mereka telah mengerahkan lebih banyak energi. Kemudian perubahan memberikan kualitas lebih."
"Dan juga sulit untuk memahami bagaimana tim yang bermain sangat buruk di babak pertama melakukannya dengan sangat baik di babak kedua," terang pelatih asal Italia ini.
Dengan lolosnya ke semifinal ini, Real Madrid kini akan melakoni laga-laga penting dalam perebutan gelar.
Mereka masih dalam perebutan gelar juara LaLiga, kemudian juga masih tampil di Liga Champions februari nanti.
Oleh karenanya, Ancelotti menuntut agar timnya selalu fokus jika ingin meraih kemenangan.
"Ini adalah musim yang sangat menuntut, terlalu banyak, tapi itulah adanya. Kami harus berjuang, menderita, kami dan semua tim mengalami cedera, kami tidak dapat melakukan apapun, kami harus bermain dan tidak ada kalau tidak."
"Begitulah adanya, Anda tidak dapat memulihkan para pemain dan Anda membayarnya dengan cedera. Anda harus melihat buruan," jelasnya Ancelotti.
(Tribunnews.com/Tio)