Sebelum Persis Solo, rombongan tim Arema FC juga mengalami insiden yang sama setelah pertandingan melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Kamis (26/1/2023).
Terlepas dari itu, berikut deretan fakta atas insiden penyerangan bus yang dialami tim Persis Solo.
-Kronologi Penyerangan
Dalam video berdurasi beberapa detik tersebut tampak bus melaju tidak terlalu kencang.
Bus dihadang di tengah jalan oleh beberapa orang yang melempari batu hingga mengenai kaca depan bus.
Kaca bus tampak pecah di beberapa bagian. Suasana dalam bus juga tampak mencekam karena para penumpang mulai panik.
"Tabrak tabrak," terdengar suara beberapa penumpang yang emosi karena aksi pelemparan batu tersebut justru dapat membahayakan pengguna jalan lainnya.
Artinya, insiden penyerangan ini terjadi ketika bus Persis Solo meninggalkan Stadion Indomilk, venue pertandingan berlangsung.
-Satu Staf Persis Solo Terluka
Bus Persis Solo mendapat lemparan batu dari suporter Persita Tangerang yang tidak bertanggung jawab.
Sebelah kiri bus Persis Solo terkena kaca samping depan dan bagian depan atas bus, yang mengakibatkan kaca bus pecah bagian samping depan dan retak bagian depan atas.
Staf Persis Solo, Rahmat Kitman mengkonfirmasi kejadian tersebut.
"Iya mendapat pelemparan saat menuju kepulangan ke Solo," ujarnya, dikutip dari laman TribunSolo.
Akibat kejadian tersebut, salah satu tim statistik Persis Solo mendapat luka.