TRIBUNNEWS.COM - Arsenal secara tak terduga telah menyiapkan rencana dadakan untuk mendatangkan Jorginho jika gagal merekrut Moises Caicedo pada bursa transfer musim dingin kali ini.
Kedatangan Jorginho diharapkan menambah kedalaman skuad Arsenal sekaligus menjadi pelapis bagi Thomas Partey di lini tengah.
Hanya saja Arsenal perlu was-was jika ingin mendatangkan Jorginho yang tak lain berstatus sebagai pemain rival sekotanya, Chelsea.
Baca juga: Update Bursa Transfer Pemain Hari Ini: Cancelo Minggat, Arsenal dan Chelsea Dikejar Deadline
Dalam sejarah jalinan bisnis transfer kedua tim, Arsenal tampak seperti lebih banyak dirugikan terutama ketika mendatangkan pemain dari Chelsea.
Penurunan performa pemain menjadi satu dari sekian banyak hal yang kerapkali didapatkan Arsenal ketika memboyong dari pemain Arsenal.
Pengalaman itulah yang sepertinya harus dicermati oleh manajemen Arsenal ketika ingin mendatangkan Jorginho dari Chelsea.
Ketertarikan Arsenal Datangkan Jorginho di Deadline Transfer
Jurnalis ternama Italia, Fabrizio Romano menginformasikan bahwa Arsenal tertarik untuk merekrut Jorginho dari Chelsea.
Ketertarikan Arsenal terhadap Jorginho tak terlepas dari situasi alot negosiasi tim Meriam London dengan Brighton soal Moises Caicedo.
Artinya Jorginho menjadi opsi cadangan yang dimiliki Arteta jika gagal mendatangkan Caicedo pada bursa transfer kali ini.
Disisi lain, Arteta dikenal sebagai penggemar Jorginho dan tak keberatan jika timnya mendatangkan sang pemain dari klub rival.
"Arsenal mendekati Jorginho, sekarang ia jadi opsi jika kesepakatan dengan Caicedo tidak bisa dicapai dengan Brighton yang enggan menjualnya," tulis Fabrizio Romano melalui akun twitternya.
"Chelsea terbuka untuk menjual Jorginho tetapi akan meminta biaya tertentu untuk membiarkannya pergi tepat 6 bulan sebelum kontraknya habis,"
"Arteta juga dikenal sebagai penggemar Jorginho dan menghargai keahliannya, ini menjadi salah satu nama konkret pada jam-jam terakhir, tapi Chelsea menginginkan biaya signifikan," tambahnya.