Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Berikut kiprah Nugraha Besoes, mantan Sekretaris Jendral (Sekjen) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang meninggal dunia pada Senin (6/2/2023) dini hari.
Kabar duka Nugraha Besoes dikonfirmasi melalui akun resmi Twitter PSSI.
"Turut berduka cita atas berpulangnya Bapak Nugraha Besoes, Mantan Sekjen PSSI."
"Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," tulis akun Twitter resmi PSSI, Senin.
Nugraha Besoes meninggal dunia pada usia 81 tahun karena sakit stroke yang dideritanya.
Ia meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON).
Baca juga: Profil Nugraha Besoes, Sekjen PSSI Terlama yang Meninggal Dunia di Umur 81 Tahun
Nugraha Besoes atau pria yang akrab dipanggil Kang Nug ini lahir di Jakarta pada 4 Juli 1941.
Tak banyak catatan mengenai kiprahnya di luar dunia sepak bola.
Hanya saja, ia diketahui merupakan alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung, Jawa Barat.
Dikutip dari BolaSport.com, kiprahnya di dunia bola paling menjadi sorotan ketika menjabat sebagai Sekjen PSSI.
Ia menjadi Sekjen PSSI dengan masa jabatan terlama.
Nugraha Besoes bahkan dijuluki sebagai 'Sekjen Abadi' PSSI.
Baca juga: Nugraha Besoes, Mantan Sekjen PSSI Meninggal Dunia pada Usia 81
Besoes pertama kali mejabat sebagai Sekjen PSSI pada periode tahun 1983 hingga 1991.
Kala itu ia menjabat di era kepemimpinan Ketua Umum PSSI, Kardono.
Pada tahun selanjutnya, jabatan Ketum PSSI diambil alih oleh Azwar Anas.
Namun, posisi Nugraha Besoes tak tergantikan.
Nugraha Besoes melanjutkan masa jabatannya hingga tahun 1999.
Setelah itu, Nugraha Besoes sempat melepas jabatannya di era kepemimpinan Agum Gumelar pada tahun 1999 hingga 2003.
Namun, ia kembali terpilih menjadi Sekjen PSSI pada tahun 2003 saat ketua umum dijabat oleh Nurdin Halid.
Kala itu, posisi Besoes bertahan hingga tahun 2011.
Sehingga secara total, Besoes telah memegang jabatan sebagai sekjen PSSI selama 28 tahun.
Nugaraha Besoes Mengundurkan Diri Tahun 2011
Pada tahun 2011, Agum Gumelar mengumumkan Nugraha Besoes secara resmi keluar dari kepengurusan PSSI.
"Sesuai misi ke tiga dari FIFA, untuk mengambil alih kepengurusan harian PSSI."
"Hari ini surat keputusan pemberhentian saudara Nugraha Besoes, atas surat pengunduran dirinya, saya tandatangani," ujar Gumelar di kantor PSSI, Senin (11/4/2011).
Saat itu jabatan Sekjen PSSI dilimpahkan kepada salah seorang anggota komite, Joko Driyono.
Agum Gumelar juga mengangkat Johan Arifin sebagai wakil yang membantu Joko Driyono.
Adapun surat penandatanganan pemberhentian Nugraha Besoes tersebut adalah jawaban dari pengajuan pengunduran diri Nugraha Besoes.
Nugraha Besoes sempat melayangkan surat pengunduran diri kepada Komite Normalisasi.
Sehingga, pemberhentian pada Besoes bukan pemberhentian secara paksa.
"Tidak ada pecat-pecatan. Beliau kan sudah lama berkiprah di PSSI. Jadi harus kita apresiasi itu," ujar Agum Gumelar.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Alie Usman) (BolaSport.com/Arif Setiawan)