Mantan Kapten Arema FC
I Putu Gede bukanlah sosok asing untuk sepak bola Jawa Timur, termasuk Arema FC.
Dia mengawali karier sebagai pesepak bola profesional bersama Persebaya pada tahun 1994 silam.
Setelah dua musim, dia bergabung dengan Mitra Surabaya.
Selang semusim, pada tahun 1997 dia membela tim Ibukota, Persija selama dua musim hingga 1999.
I Putu Gede lalu menjalani musim bersama Arema Malang pada tahun 1999 hingga 2001 sebelum pindah ke Deltras Sidoarjo.
Dia kembali ke pangkuan Arema untuk musim 2004-2006.
Saat itulah pemain yang berposisi sebagai gelandang tengah itu memberikan kesuksesan untuk Arema Malang.
Dia membawa Arema juara Divisi I dan dua kali juara Copa Indonesia tahun 2005 dan 2006.
I Putu Gede juga sempat mengemban ban kapten selama periode kesuksesannya bersama Singo Edan.
Sementara di dunia kepelatihan, I Putu Gede mengawali kariernya pada tahun 2013 sebagai asisten pelatih di klub Persipro Probolinggo.
Dia menjadi pelatih kepala di Perseru Serui (2018), Badak Lampung FC (2019), Aceh United (2019), PSG Gresik (2020), dan Persekat Tegal (2021).
Di penghujung tahun 2021 dia diangkat PSS Sleman menahkhodai Laskar Sembada hingga akhir musim.
Lalu dia hijrah ke PSMS Medan dan memimpin 6 pertandingan di Liga 2.
Menariknya, dari enam pertandingan tersebut I Putu Gede meraih lima kemenangan dan sekali imbang.
(Tribunnews.com/Sina)