TRIBUNNEWS.COM - Liverpool tampaknya masih lupa tentang bagaimana caranya meraih kemenangan selama tahun 2023, khususnya di kompetisi Liga Inggris.
Bagaimana tidak, dari empat laga yang dilakoni Liverpool tahun ini, tak ada satupun yang berhasil dimenangkan oleh The Reds.
Torehan satu hasil imbang, tiga kekalahan dan raihan satu poin dari empat laga menjadi rapor merah performa Liverpool tahun ini.
Satu-satunya poin yang bisa diraih Liverpool didapatkan saat bermain imbang tanpa gol melawan Chelsea, 21 Januari 2023 lalu.
Baca juga: Kepindahan Cody Gakpo ke Liverpool Tak Berikan Solusi, Pelatih Timnas Belanda Sesalkan Keadaan
Selain laga imbang melawan Chelsea, Liverpool seperti menjadi bulan-bulanan melawan tim yang sebenarnya tak terlalu diunggulkan.
Kekalahan telak melawan Brentford, Brighton dan Wolves benar-benar membuat kondisi Liverpool semakin berantakan.
Rentetan hasil buruk itu akhirnya membuat Liverpool menjadi tim dengan performa tim paling buruk bersama Bournemouth.
Liverpool dan Bournemouth menjadi tim paling buruk performanya tahun ini lantaran hanya meraih satu poin dari empat laga Liga Inggris.
Akibatnya, Liverpool masih tertahan pada urutan kesepuluh di tangga klasemen sementara Liga Inggris.
Raihan 29 poin dari 20 laga seakan bukanlah cerminan kekuatan Liverpool yang biasanya bersaing di jalur juara pada musim-musim sebelumnya.
Menariknya, Liverpool akan melakoni duel krusial melawan Everton dalam tajuk Derbi Merseyside pada laga pekan ke-23 Liga Inggris.
Liverpool akan menjadi tuan rumah saat menjamu Everton di Stadion Anfield, Selasa (14/2/2023) pukul 03.00 WIB.
Laga melawan Everton tentu menjadi momen krusial bagi Liverpool untuk menghentikan tren tak pernah menang selama tahun 2023.
Tak hanya itu, laga tersebut juga mempertaruhkan harga diri Liverpool sebagai tim tersukses di kota Merseyside.