"Misalnya pak Erick yang menjadi ketua umum, saya akan langsung meminta rapat untuk membicarakan apa yang harus diperbaiki di PSSI," tuturnya.
KLB pemilihan sejatinya baru digelar pada November 2023 mendatang. Namun Tragedi Kanjuruhan memaksa PSSI mempercepat agenda ini menyusul rekomendasi tim gabungan pencari fakta (TGIPF).
Pemilihan akan dilaksanakan dengan mekanisme pemungutan suara.
Adapun voters terdiri dari 34 Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI, 18 klub Liga 1, 16 klub Liga 2, 16 klub Liga 3, Federasi Futsal Indonesia, Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia, dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Indonesia.
Seluruh pecinta sepak bola nasional memiliki harapan yang besar agar tim nasional Indonesia bisa berprestasi. Selain itu, mereka berharap Kompetisi Liga Indonesia bisa berjalan dengan bersih dan jujur.
(Tribunnews.com/Giri)(BolaSport/Arif Setiawan)