TRIBUNNEWS.COM - Sebuah anekdot kelucuan Luciano Spalletti diungkapkan oleh mantan pemainnya semasa membesut Inter Milan, Borja Valero.
Borja Valero membongkar takhayul yang dimiliki oleh Luciano Spalletti, yakni pemainnya dilarang cukur jenggot agar bisa meraih kemenangan demi gelar juara Liga Italia.
Valero pun menilai, takhayul larangan cukur jenggot ini masih diberlakukan Luciano Spalletti di Napoli.
Sebagaimana yang diketahui, Napoli menjadi urutan pertama dalam perburuan gelar juara Liga Italia musim 2022/2023.
Baca juga: Empoli vs Napoli: Momen Hentikan Kutukan Stadion Castellani, Seperti Ada Magis yang Lumpuhkan Napoli
Napoli duduk di puncak klasemen dengan koleksi 62 poin. Klub asal Naples tersebut membukukan 20 kemenangan, dua imbang dan sekali kekalahan di Serie A musim ini.
Langkah Napoli untuk meraih gelar juara Liga Italia terbilang nyaman, mengingat skuad asuhan Spalletti ini unggul jauh dari pesaing terdekatnya.
Inter Milan yang menduduki posisi kedua berjarak 18 poin dari Il Partenopei (julukan Napoli).
Meski Liga Italia menyisakan 15 pertandingan, diprediksi sulit untuk menghentikan Napoli dalam upaya mereka kembali merajai Serie A.
Sejauh 23 pertandingan di kompetisi domestik, hanya Inter Milan saja yang mampu mengalahkan Victor Osimhen dkk.
Namun Borja Valero juga memberikan sebuah sentilan lucu, agar pemain Napoli yang memiliki jenggot tak bercukur.
Hal ini merujuk kepada takhayul yang dimiliki Luciano Spalletti.
"Saya ingat benar bagaimana saya berjanji kepada anak-anakku untuk tidak memotong jenggotku sebelum akhirnya bergabung ke Inter Milan (dari Fiorentina)," buka Borja Valero, dikutip dari laman Sempre Inter.
"Sebelum kompetisi dimulai, saya ingat benar, lima hari jelang laga pertama saya memutuskan untuk mencukur jenggotku," kenang mantan pemain Fiorentina.
"Pada sesi latihan, tiba-tiba Spalleti memanggilku. Perkataannya yang saya ingat sampai sekarang adalah 'seharusnya kamu tak mencukur jenggot'" ulang Valero menirukan.