Dari catatan sofascore, Indonesia hanya berhasil melakukan delapan tendangan.
Tiga di antaranya on target.
Sementara Irak yang bermain dengan 10 pemain berhasil melakukan 18 tendangan dengan sembilan tendangan on target.
Bahkan Irak berhasil menambah keunggulan atas Indonesia menjadi 0-2 di injury time.
Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan kinerja anak asuhnya yang tak bisa memanfaatkan kesempatan.
"Seharusnya kami bisa mencetak gol saat memiliki peluang, terutama di babak pertama," jelas Shin Tae-yong.
"Itu hal pertama yang mengecewakan," lanjutnya.
Baca juga: Klasemen Grup A Piala Asia U20 2023 di Uzbekistan Setelah Indonesia Kalah 0-2 dari Irak
Mantan gelandang Korea Selatan tersebut juga mengaku akan terus meningkatkan kinerja Timnas Indonesia untuk memanfaatkan dengan baik setiap peluang.
"Setelah pemain Irak dikeluarkan, kami memiliki keunggulan numerik tetapi kami tidak meningkatkan kinerja kami atau memanfaatkan peluang. Itu adalah hal yang perlu kita ubah dan menjadi aspek yang paling mengecewakan di permainan ini," tegasnya.
Hasil ini membuat timnas Indonesia tercecer di papan bawah grup A.
Indonesia bersama Suriah di dasar klasemen karena sama-sama kalah dua gol tanpa balas.
Sementara itu, nasib manis didapat Vietnam di grup B.
Vietnam yang menantang Australia berhasil mencetak satu gol.
Satu gol Nguyen Qouc Viet di menit ke-6 mampu membawa Vietnam puncaki klasemen Grup B.