Kemampuannya sebagai tukang jagal dan provokator nampak saat AS Roma berhasil mengalahkan Juventus di pekan ke-25 Liga Italia.
Ia menjadi aktor utama yang menyebabkan Juventus harus bermain dengan 10 orang saja diujung laga.
Provokasinya kepada Moise Kean berhasil dan membuat striker muda Juve itu diusir wasit.
Pemain yang rela melakukan pekerjaan kotor inilah yang menjadi bagian penting dalam taktik Mou.
Namun, pelatih asal Portugal masih tugas lainnya.
Ia harus menyesuaikan porsi peran Mancini dalam skema AS Roma.
Mengingat, Mancini adalah seorang bek yang memiliki tugas utama menjaga pertahanan.
Baca juga: Sorotan AS Roma vs Juventus di Liga Italia: Bianconeri Menantang Raja Clean Sheet Eropa
Indikasi Mancini dapat menjadi tukang jagal AS Roma muncul dari catatan kartu kuning dan merah yang ia terima.
Sang pemain sejauh ini mengoleksi 51 kartu kuning dan tiga kartu merah.
Padahal ia baru mencatatkan 164 laga di kancah Liga Italia.
Penampilan tanpa kompromi itulah yang juga membuatnya menjadi salah satu penggawa tak tergantikan bagi AS Roma dan Mourinho.
(Tribunnews.com/Guruh)