TRIBUNNEWS.COM- Salah satu kehebatan Unai Emery adalah mengoptimalkan potensi para pemainnya. Salah satu yang bersinar di bawah asuhannya adalah Bertrand Traore.
Penyerang asal Burkino Faso berusia 27 tahun, Bertrand Traore meredup di Aston Villa hingga di era Steven Gerrard dia dipinjamkan ke klub Istanbul Basaksehir.
Di era Emery, Bertrand Traore kembali. Dan dia menunjukkan kelasnya saat masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-85 saat skor 1-1.
Dua menit kemudian, Bertrand Traore memanfaatkan kesalahan bek lawan dengan tendangan langsung dari luar kotak penalti.
Bom! gawang Leicester pun jebol, dan Villa menang 1-2.
Itulah gol Liga Primer pertama Traores dalam hampir dua tahun.
"Dia dielu-elukan di ruang ganti. Semua orang mencintainya. Dia memutuskan untuk tinggal di sini untuk mencoba dan membantu kami," kata Emery.
“Dia cedera di awal. Hari ini dia senang dan kami senang karena dia orang yang sangat baik, dengan kemampuan yang bagus juga. Dia memiliki kapasitas untuk mencetak gol dan golnya sangat bagus untuknya, dan untuk kami," katanya.
Aston Villa Mengetuk Pintu Eropa
Ketika Aston Villa memecat Steven Gerrard Oktober lalu, posisi mereka berada di urutan 17 klasemen Liga Primer Inggris.
Aston Villa hanya bisa meraup sembilan poin dari 11 pertandingan. Mereka tinggal satu setrip lagi ambruk ke zona degradasi.
Kemudian Unai Emery pun datang menjadi pelatih Aston Villa pada November. Reputasinya mentereng sebagai mantan pelatih Sevilla, Paris Saint Germain, Arsenal, dan Villarreal. Terutama dia terkenal sebagai salah satu pelatih tersukses di Liga Europa.
Lalu keajaiban pun terjadi. 16 laga dilalui, dan The Villans menjelma tim tangguh. Sangat tangguh bahkan. Mereka meraup 32 poin dari kemungkinan 48 poin. Hanya kalah produktif oleh Arsenal (41 poin), dan Manchester City (35 poin) dalam periode tersebut.
Terkini, The Lions menekuk Leicester City 1-2 dalam laga tunda pekan ketujuh Liga Primer di Stadion King Power, Leicestershire, Rabu (5/4) dini hari. Itu jadi kemenangan kelima dalam enam laga terakhir.
Villa pun sekarang percaya diri mengetuk pintu ke Eropa. Mereka punya alasan kuat. Skuat Emery ini berada di peringkat tujuh klasemen dengan 44 poin dari 29 laga.