News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Frank Lampard di Ambang Comeback ke Chelsea, Karier Pemain The Blues Ini Bak Dapat Pencerahan

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Chelsea, Frank Lampard (kiri) memeluk Mason Mount usai memenangi laga Piala FA kontra Liverpool di Stadion Stamford Bridge, Rabu (4/3/2020) dini hari WIB. Frank Lampard yang tinggal selangkah lagi menjadi pelatih sementara Chelsea membuat Mason Mount punya peluang bangkit membuktikan kepantasan.

TRIBUNNEWS.COM - Perburuan pelatih anyar Chelsea ternyata menyuguhkan kejutan tak terduga dengan masuknya Frank Lampard.

Frank Lampard disebut akan mendapat amanah sebagai pelatih sementara Chelsea hingga musim 2022/2023 berakhir.

Itu artinya Lampard memiliki sekira dua bulan lamanya untuk membimbing Chelsea mengarungi sisa musim ini.

Pelatih Chelsea, Frank Lampard (tengah) merayakan kemenangan di pertandingan Liga Inggris melawan Leeds United di Stamford Bridge pada 5 Desember 2020. Frank Lampard yang tinggal selangkah lagi menjadi pelatih sementara Chelsea membuat salah seorang penggawa The Blues punya peluang bangkit membuktikan kepantasan. (DANIEL LEAL-OLIVAS/POOL/AFP)

Baca juga: Kejutan Chelsea Segera Resmikan Lampard, Pembuktian Kedua Super Frank di Stamford Bridge

Bukan tugas mudah bagi Lampard mendapat amanah kedua melatih tim utama The Blues, julukan Chelsea.

Tim ini masih berada di Liga Champions dan berjuang merangkak naik di Liga Inggris.

Peluang besar ditunjukkan Super Frank sebagai pelatih barangkali akan disambut semringah oleh pemain Chelsea.

Terutama bagi salah satu anak emas Lampard selama menukangi The Blues dahulu, Mason Mount.

Mason Mount bak memiliki kesempatan kedua untuk menghidupkan lagi karier sepak bolanya di Stamford Bridge.

Pasalnya pemain asal Inggris itu seperti kehilangan kepercayaan dari penggemar dan pelatih.

Ia mulai jarang dimainkan sebagai starter atau bermain hingga peluit panjang berbunyi.

Dengan masuknya Lampard, Mount bak mendapat tiket emas untuk memperbutkan posisi di skuad utama.

Hal itu lantaran Lampard sangat menyukai Mount.

Menurutnya, Mount memiliki standard tinggi dalam latihan yang harus ditiru para pemain lain.

"Etos kerjanya menjadi salah satu alasan saya sering mengungkit Mount," ungkap Lampard dikutip dari Football London.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini