Aji Santoso menilai para pemain Persebaya Surabaya bisa menjalankan taktik yang diterapkannya.
Aji Santoso menyoroti gol Alexis Messidoro yang bermula dari kesalahan individu pemain Persebaya Surabaya.
Khususnya penjaga gawang Persebaya Surabaya, Andhika Ramadhani yang dinilai kurang cermat dalam mengambil keputusan.
Andhika Ramadhani merupakan kiper ketiga Persebaya Surabaya setelah Satria Tama dan Ernando Ari.
Oleh karena itu, Aji Santoso akan melakukan evaluasi pada penjaga gawang Persebaya Surabaya untuk hasil yang lebih baik di pertandingan selanjutnya.
"Gol terakhir diciptakan lawan bukan masalah taktikal tapi masalah individual trial error terutama penjaga gawang," ujar Aji Santoso.
"Kalau masalah taktikal tidak ada masalah. Bola seharusnya ditangkap tapi dibiarkan saja. Ini akan menjadi evaluasi kami," sambungnya.
pada pertandingan melawan Persis tersebut, Persebaya Surabaya memang tak bisa menurunkan kiper utama mereka, Ernando Ari.
Pasalnya, Ernando Ari dipanggil untuk melakukan tugas negara menjalani pemusatan latihan (TC) Timnas U22 Indonesia menjelang SEA Games 2023.
Praktis, untuk mengatasi Absennya Ernando, Aji Santoso memasang Andhika Ramadahni sebagai penghuni bawah mistar gawang Persebaya.
Apesnya, Andhika Ramadhani melukan blunder di menit-menit akhir dan membuat Persebaya kehilangan poin sempurna saat melawan Persis Solo.
Atas hasil imbang 3-3 melawan Persis tersebut, membuat Persebaya gagal menyamai poin Bhayangkara FC di papan klasemen Liga 1.
Kini Ze Valente Cs berada di posisi ke-8 klasemen sementara dengan koleksi 46 poin.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)