"Itu tidak benar dan itu tidak seharusnya terjadi di sepak bola. Oke, seseorang telah mendapatkan kartu merah," ungkap pelatih berusia 57 tahun itu.
Tapi, saya melihat situasi itu di sepanjang musim ini dan sebenarnya saya juga melihat kejadian seperti ini di Eropa, tapi tidak (ricuh) seperti itu," jelasnya.
Terakhir, ia menyentil performa wasit yang memimpin laga tersebut, Aprisman Aranda, yang menurutnya tidak tegas dalam mengambil keputusan.
Menurutnya, wasit bisa mengusir 3-4 pemain setelah kejadian tersebut, termasuk anak didiknya.
"Tentu pemain marah, tapi jangan seperti (ingin memukul) dan wasit melihat-lihat (kebingungan), seharusnya wasit bisa mengusir 3-4 pemain dari lapangan, mungkin juga dari pemain saya, dan tidak masalah," tegas Thomas.
"Karena di masa depan, situasi seperti itu bisa saja terjadi lagi, karena para pemain berpikir bisa melakukan itu kembali," tandasnya.
(Tribunnews.com/Ipunk) (Tribun Network/Alfarizy AF)