PSSI Diserang Gosip, Erick Thohir: Negara Tetangga Takut Sepakbola Indonesia Maju
TRIBUNNEWS.COM - Rumor liar yang menerpa PSSI terkait upaya mereka dalam pengembangan Timnas Indonesia ditanggapi secara ringan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Erick Thohir menyebut pihak yang membuat rumor tersebut hanya takut apabila sepak bola Indonesia bangun dan bangkit.
Hal ini disampaikan Erick Thohir dalam konferensi pers di Kantor PSSI, GBK Arena, Rabu (19/4/2023) yang mengomentari terkait rumor Alexandre Polking.
Baca juga: Kabar Alexandre Polking Gantikan Shin Tae-yong, Erick Thohir: Gosip Itu, Jangan-jangan Ini Psywar
Baca juga: Hal-Hal Menarik Rumor Park Hang-seo Latih Indonesia: Pakar Vietnam Cemas, Gaji Lebih Tinggi dari STY
Seperti diketahui, akhir-akhir ini gosip-gosip liar terkait PSSI mendekati pelatih-pelatih di Asia Tenggara (ASEAN) terus berkeliaran.
Sebelumnya PSSI diisukan mendekati mantan pelatih timnas Vietnam yakni Park Hang-seo.
Terbaru federasi sepak bola Indonesia dikabarkan mendekati pelatih Thailand Alexandre Polking.
Juru taktik tersebut disukan didekati PSSI untuk menjadi pengganti Shin Tae-yong menukangi timnas Indonesia.
Mendengar isu tersebut semakin santer dikalangan pecinta sepak bola Indonesia.
Erick Thohir pun merasa geram dengan gosip yang tak berdasar dan banyak datang dari negara-negara ASEAN.
Padahal pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu tak pernah berkomunikasi dengan pelatih siapapun.
Baca juga: Poin Pembicaraan Erick Thohir dan Shin Tae-yong yang Akhirnya Bertemu, Skuad Garuda Ganti Nahkoda?
Apalagi mengutus seseorang untuk bertemu dengan kedua sosok pelatih tersebut.
Menurutnya itu tidak benar dan hanya gosip liar tanpa dasar apapun.
"Kalau mengenai gosip-gosip itu saya sebagai ketum PSSI tidak tahu dan tidak pernah mengutus siapapun untuk mengontak," ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com di GBK Arena, Jakarta, Rabu (19/4/2023).
Menurutnya gosip tak berdasar itu bisa jadi hanya untuk membuat Indonesia terpecah belah.
Apalagi posisi pelatih timnas Indonesia saat ini memang diduduki Shin Tae-yong.
Sementara kontrak Shin Tae-yong sendiri akan segera habis tepatnya pada Desember 2023.
Mantan Presiden Inter Milan itu menilai bahwa situasi Indonesia saat ini memang menjadi sasaran empuk.
Untuk itu, Erick mengingatkan agar berbagai pihak tidak mudah termakan psywar dari orang-orang luar.
Sebab menurutnya banyak negara khususnya ASEAN yang takut apabila sepak bola Indonesia bangun daei tidur panjangnya.
"Apakah ini bagian dari psywar dari nwgara lain supaya negara kita tidak berprestasi mungkin saja" kata Erick Thohir.
"Ini Indonesia kalau bangun dari tidur, serem negara-negara tetangga, dan mereka tidak mau kita maju," ucapnya.
Sementara itu, sepak bola Indonesia memang pada masanya pernah menjadi negara yang menakutkan.
Bahkan skuad Garuda pernah mendapat julukan sebagai Macan Asia karena menjadi salah satu tim kuat.
Tim Merah Putih memiliki catatan mentereng saat itu.
Timnas Indonesia bahkan pernah berhasil lolos hingga perempat final Olimpiade 1956 sebelum dihentikan Uni Soviet yang keluar sebagai juara.
Timnas Indonesia juga pernah mengukir prestasi di Kualifikasi Piala Dunia 1986 dengan menjadi juara grup 3B.
Tim Merah Putih bisa melangkah jauh hingga akhirnya disingkirkan Korea Selatan dengan agregat 1-6.
Kemudian catatan bagus lainnya, timnas Indonesia juga dua kali mengantongi medali emas di SEA Games.
Kala itu, timnas pernah meraih medali emas pada ajang dua tahunan tersebut pada edisi 1987 dan 1991.
(Wila Wildayanti/BolaSport)