"Saya iri dengan lemari piala Thibaut Courtois (Kiper Real Madrid, rekan setim di timnas Belgia),” kata Lukaku yang baru punya empat trof ini: trofi juara liga Belgia bersama Anderlecht, juara Serie A bersama Inter, dan trofi Piala Dunia klub, dan Piala FA bersama Chelsea ini.
Inzaghi diyakini bakal memberi kesempatan Lukaku unjuk gigi di dua laga tersisa Serie A.
Itu akan menjadi semacam ujian, untuk menilai apakah dia pantas menggantikan Dzeko, jadi tandem Martinez pada final di Istanbul nanti.
Martinez pasti tak akan keberatan. Keduanya berteman baik dan membentuk duo yang ditakuti 'LuLa' dua tahun lalu saat Inter meraih juara Serie A.
Performanya juga sedang bagus, dengan mengemas empat gol dari tiga laga terakhir di Serie A.
Jadi, yang diperlukan Lukaku sekarang adalah tampil sebaik mungkin, dan mencetak gol.
Jika dia bisa melakukannya di dua laga terakhir, maka pintu untuk menjadi starter di Istanbul nanti terbuka untuknya.
Nerazzurri layak percaya diri untuk laga ini. Hasil buruk dari Napoli 3-1 menjadi satu-satunya noda yang mengotori sembilan kemenangan dalam sepuluh laga terakhir.
Dua laga kandang terakhir, Inter juga berhasil menyapu dua kemenangan dengan catatan tujuh gol.
Ini menjadi catatan yang harus diwaspadai Atalanta. La Dea juga pastinya tak lupa dengan kekalahan 2-3 di kandang dalam pertemuan pertama pada pekan ke-15 Serie A November 2022 lalu.
Skuat asuhan Gian Piero Gasperini ini masih berjuang untuk mengamankan tempat di Eropa musim depan.
Saat ini, mereka berada di peringkat lima Serie A dengan 61 poin dari 36 laga. Peringkat lima jadi jaminan mereka lolos ke Liga Europa.
Masalahnya, ada AS Roma, dan Juventus yang mengancam untuk menyalip.
Roma di peringkat enam dengan selisih berbeda satu poin, dan Juventus di peringkat tujuh dengan selisih dua poin.
Setelah melawan Inter, Atalanta akan mendatangi tim peringkat delapan Monza di laga terakhir.