Persik Saingi Tiki-taka Luis Milla di Persib Pakai Gaya Ball Possession Ala Guardiola
TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung tampaknya akan punya saingan dalam hal casra bermain saat melakoni Liga 1 2023-2024 mendatang.
Pola tiki-taka ala pelatih Persib, Luis Milla akan diimbangi oleh gaya bermain seperti yang diterapkan pelatih Man City, Pep Guardiola di Persik Kediri asuhan Marcelo Rospide.
Seolah tersengat dengan semangat Persib Bandung menyambut Liga 1 2023 bersama rasa percaya diri tinggi mengusung gaya bermain tiki-taka.
Baca juga: Ryo Matsumura ke Persija, Tyronne Del Pino Gabung Persib: Gelandang Serang Modern Vs Aroma Tiki-taka
Persib Bandung bahkan merekrut pemain asal Spanyol di bursa transfer Liga 1 2023, berposisi sebagai playmaker dan pernah bermain di Liga Thailand.
Ia adalah Tyronne Gustavo del Pino Ramos, sosok yang diyakini menjadi kepingan puzzle Luis Milla yang sempat hilang selama melatih Persib Bandung.
Pemain kelahiran Las Palmas de Gran Canaria ini disambut hangat oleh para Bobotoh, pemain yang diharapkan membuat serangan Persib semakin variatif.
Gaya bermain khas saat ini mulai diusung klub-klub Liga 1, seolah tersengat dengan rencana Persib memainkan tiki-taka, Persik Kediri bakal menyaingi lewat penguasaan bola.
Gaya bermain ala Pep Guardiola bakal diterapkan Marcelo Rospide terhadap skuad berjuluk Macan Putih di musim baru Liga 1 2023.
Hal ini disampaikan langsung Marcelo Rospide yang mengaku paling sering memainkan strategi peguasaan bola atau ball possesion dan hal ini sudah diterapkan saat latihan.
Rospide mengaku sudah melihat progres baik dari para pemainnya setelah satu pekan menggelar latihan, termasuk menggenjot fisik para pemain.
"Tim yang suka kasih bola, baik satu atau dua sentuhan," ucap Rospide seperti dikutip SuperBall.id dari Antara News.
"Anak anak bisa cepat ambil keputusan, harus juga cepat muncul sirkulasi bola bikin game lebih cepat."
"Kami baru selesai satu pekan, baru pekan pertama. Tiap kali bisa dilihat dari hari ke hari lebih baik."
"Anak-anak juga suka latihan, kerja keras setiap hari latihan," imbuhnya.
Baca juga: Hal-Hal Menarik Tyronne del Pino ke Persib: Pikat Bobotoh, Golden Era Maung Bercita Rasa Tiki-taka?
Gaya bermain yang diusung Rospide ini sangat berbeda dari yang diterapkan pelatih Persik sebelumnya, Divaldo Alves, di musim lalu.
Divaldo mengandalkan skema permainan serangan balik lewat para pemain sayap penjelajah dan memanfaatkan kecepatan dalam membangun serangan.
Sementara untuk Liga 1 2023, Persik dinilai bakal lebih sering memainkan umpan satu-dua dengan jarak antarpemain yang tidak terlalu jauh.
Arief Syaifuddin selaku Direktur Persik Kediri merasa yakin dengan kualitas pelatih baru yang direkrutnya, pria asal Brasil dinilai sebagai pilihan yang tepat.
Ia pun berharap Rospide mampu memberi warna baru terhadap skema dan pola serangan Persik Kediri di Liga 1 musim depan.
"Jadi bukan langkah berani justru langkah yang tepat, dibanding sebelumnya," ucap Arief Syaifuddin.
"Kalau kemarin, kami mengandalkan serangan balik, yang ini justru kami membangun dari bawah seperti ball possession," imbuhnya.
(Eko Isdiyanto/Ragil Darmawan/SuperBall)