Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kiprah Inter Milan musim ini ditutup dengan sedikit kekecewaan lantaran tak bisa meraih gelar Liga Champions yang menjadi idaman.
Namun bisa dibilang pencapaian Inter Milan musim ini sudah melebihi ekspektasi banyak pihak.
Dengan skuad yang tak terlalu mewah, Inter Milan bisa menembus final Liga Champions.
Baca juga: Barcelona Tolak Barter Frank Kessie dengan Dua Bintang Inter Milan, Xavi: Messi Mau Hidup Tenang
Selain itu mereka juga bisa menjadi yang terbaik di ajang Cup domestik yang menjadi penebus musim ini.
Berakhirnya musim 2022/2023 membuat Inter Milan mulai melakukan persiapan musim depan.
Hal itu diawali dengan pertemuan yang digelar antara Presiden klub, Steven Zhang dengan pelatih Simone Inzaghi.
Pertemuan itu berlangsung cukup lama, di mana Zhang dan Inzaghi bertatap muka selama tiga jam lamanya.
Banyak hal yang menjadi pembahasan.
Satu di antaranya adalah tentang keuangan tim yang masih cukup terguncang pasca-era Covid 19.
Untungnya Inter Milan mulai bergerak ke arah positif.
Memang mereka masih mengalami kerugian di akhir musim ini.
Pihak Sky Sports Italia mengabarkan Inter Milan mengalami kerugian 80 juta Euro selama musim 2022/2023.
Kelolosan ke Final Liga Champions menjadi salah satu penyelamat terbesar Nerazzurri.
Mereka bisa mengurangi kerugian yang diderita dengan tampil di final dan menjadi runner up.
Meski demikian mereka tetap mengalami kerugian yang tak bisa dihindari.
Hal tersebut membuat mereka tak bisa leluasa mendatangkan pemain yang diinginkan di bursa transfer musim panas ini.
Inter Milan sekiranya perlu melepas beberapa pemain terlebih dahulu untuk menutup kerugian.
Baru setelah itu mereka bisa mendatangkan pemain baru untuk memperkuat tim.
Sayangnya mereka baru saja kehilangan salah satu pemain terbaiknya.
Adalah bek senior, Milan Skriniar yang hengkang dari Inter Milan ke PSG.
Baca juga: Keberanian Kiper Inter Milan Andre Onana Bikin Pep Guardiola Terkesima
Kepindahan sang mantan kapten juga tak membawa kabar bahagia dari sisi finansial.
Pasalnya ia pergi dari San Siro secara gratis.
Kontraknya yang habis pada Juni 2023 membuat Skriniar bebas memilih klub yang dituju selanjutnya.
Pada akhirnya ia memilih melanjutkan karier di PSG.
(Tribunnews.com/Guruh)