Debutnya tadi malam mengingatkan publik pada sosok Elkan Baggott yang tadi malam kukuh membendung serangan Palestina.
Dua tahun lalu Elkan Baggott debut dengan skuad Garuda, dia tampil impresif sehingga mampu mencuri hati publik pecinta bola Tanah Air.
Layaknya Elkan Baggott, publik kini melihat harapan itu pada sosok Rafael Struick di lini depan Garuda.
Dia calon masa depan striker Timnas Indonesia, melihat lebih banyak pertandingannya dengan harapan perkembangan yang lebih baik. Mengingat saat ini Rafael Struick masih berusia 20 tahun.
Tidak hanya pemain Ado Den Hag itu saja yang menjalani debut tadi malam saat melawan Palestina, tetapi juga Ivar Jenner yang main menggantikan Ricky Kambuaya pada menit 70.
Usai laga, pelatih Timnas Indonesia berbicara soal perform kedua pemain tersebut yang dinilai bekerja dengan baik.
Meskipun baru pertama kali tambil, adaptasi Ivar dan Rafael Struick cukup menjanjikan.
"Rafael dan Ivar memang debut pertama kali sebagai pemain Timnas Indonesia," beber Shin Tae-yong dikutip dari BolaSport.
"Sangat baik performa kedua pemain ini," jelasnya usai laga.
"Apalagi masih muda dan jauh-jauh datang ke Indonesia. Mereka menunjukkan apa yang harus ditunjukkan di pertandingan kali ini," pungkasnya.
Setelah menghadapi Palestina, Timnas Indonesia hari ini dijadwalkan bertolak ke Jakarta.
Tim asuhan Shin Tae-yong akan menjalani persiapan guna menghadapi tim juara Piala Dunia 2022, Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Senin (19/6/2023) mendatang.
Sementara Argentina, sebelum menghadapi Timnas Indonesia awal pekan depan, hari ini Lionel Messi dan kolega akan menghadapi Australia di Beijing, China, Kamis (15/6) malam.
(Tribunnews.com/Sina)