Sementara untuk Ezechiel N'Douassel diberi kata sematan yakni "The Dinosaure".
Kedatangan Ismed Sofyan dan Ezechiel N'Douassel jelas menjadi angin segar Bekasi FC yang bernafsu merasakan atmosfer Liga 1 musim depan.
Kualitas dua pemain tersebut sudah tak diragukan lagi baik di atas maupun dalam lapangan.
Sebagaimana contoh Ismed Sofyan yang seakan menolak pensiun dikala usianya sudah memasuki 43 tahun.
Ismed Sofyan seakan ingin terus mengasah kemampuannya mengasah si kulit bundar dengan menerima pinangan Bekasi FC.
Nama Ismed Sofyan jelas dikenal sebagai salah satu pemain dengan akurasi umpan yang sangat tinggi kala masih bermain di Persija.
Keahliannya melepaskan umpan, set piece dan corner kick menjadi atribut spesial bagi Ismed Soyfan.
Berkat kemampuan luar biasanya itu, Ismed Sofyan bahkan dijuluki sebagai pasangan emas Bambang Pamungkas di Persija.
Meskipun kedua pemain itu memiliki posisi berbeda, Ismed Sofyan dan Bambang Pamungkas seakan menjadi partner yang hal sulit dipisahkan satu sama lain.
Kini, Ismed Sofyan akan mencoba peruntungannya dengan memberikan servis maksimal kepada Ndouassel yang menjadi partner anyarnya di Bekasi FC.
Koneksi elit mantan pemain Persija dan Persib pun benar-benar ditunggu Bekasi FC saat mengarungi Liga 2 2023/2024.
Mengulas Format Liga 2 2023/2024
Format dan sistem Liga 2 musim ini akan berlangsung dalam tiga putaran utama.
Putaran pertama dimainkan oleh 28 tim/klub yang terbagi atas 4 grup wilayah yang akan diinfokan oleh LIB pada kesempatan berikutnya.