Selain itu, pemain berpostur 1,9 meter ini juga mengacungkan tiga jari yang dianggap sebagai perayaan kemenangan Serbia.
Baca juga: Update Transfer Pemain Hari Ini: Declan Rice Menuju Arsenal, Tukar Guling Vlahovic & Lukaku Batal
Selebrasi itu dikaitkan dengan konflik yang terjadi antara Albania-Kosovo dan Serbia.
Seperti diketahui, Kosovo yang merupakan bekas provinsi Yugoslavia dengan mayoritas ras Albania, mendeklarasikan kemerdekaan dari Serbia pada 2008.
Deklarasi ini diakui oleh lebih dari 100 negara, termasuk Inggris, Jerman, Prancis, Turki dan juga oleh FIFA.
Namun, Serbia tidak mengakui kemerdekaan Kosovo dan mereka terus mengklaim kepemilikan wilayah tersebut meski tidak punya kendali resmi di sana.
Kawasan Balkan hingga kini belum bisa sepenuhnya stabil sejak pemisahan 'berdarah' Yugoslavia pada 1990-an ini.
Hal itu memicu ketegangan yang berlarut-larut sampai akhirnya juga merambah ke dalam ranah sepakbola.
Ancaman para Ultras PSG ini belum direspon oleh pihak klub.
Di situs reddit, sejumlah fans mengecam tindakan sebagian suporter itu.
Mereka menyuarakan agar fans tersebut ditangkap dan diberi sanksi larangan masuk stadion.
(Tribunnews.com/Tio)