Kehadiran bintang ini adalah bukti dari pengaruh berkelanjutan Messi dalam dunia sepak bola di Amerika Serikat.
Permintaan tiket pertandingan Miami telah melonjak sejak kedatangan pemain Argentina itu, dengan harga rata-rata sekitar 690 dollar (Rp10 juta) untuk pertandingan hari Minggu.
Hal ini membuat kesempatan tersebut menjadi pertandingan MLS termahal sepanjang masa, menurut pasar tiket online TickPick.
Akan tetapi penggawa AC Milan, Christian Pulisic yang juga kapten Timnas Amerika memberikan sindiran kepada para artis Hollywood.
Dia ingin Timnas Amerika Serikat juga mendapatkan perhatian serupa dari para selebritas berupa dukungan dengan menyaksikan langsung pertandingan.
Pulisic tidak menyebut kehadiran Lionel Messi di MLS membawa dampak negatif. Namun sebaliknya, di mana sepak bola di Amerika Serikat jauh lebih menggeliat.
Akan tetapi yang membuat kecemburuan mantan pemain Chelsea ini ialah para selebriti Hollywood memiliki ketimpangan perhatian ketika Timnas Amerika Serikat dan Lionel Messi bermain.
"Katakan pada mereka (selebritas Hollywood) tak hanya menonton pertandingan itu (Lionel Messi). Mereka juga diharapkan bisa menyaksikan pertandingan Timnas AS," terang Pulisic seperti yang dikutip dari laman TalkSport.
Terlepas dari komentar bernada cemburu dari Pulisic, Messi memang sukses menyihir MLS bersama Inter Miami.
Torehan dua assist Messi di laga lawan LAFC itu membuat Messi sudah mencetak 11 gol dan lima assist dalam 11 laga yang ia mainkan bersama Inter Miami.
Catatan tersebut membuktikan bahwa Messi bisa beradaptasi dengan baik bersama Inter Miami dan sepak bola negeri Paman Sam.
Penampilan impresif Messi juga berdampak langsung pada performa Inter Miami secara keseluruhan. Inter Miami mencatat 10 kemenangan dan satu hasil imbang saat Messi bermain memperkuat mereka.
(Tribunnews.com/Giri)