TRIBUNNEWS.COM- Penyerang Barcelona, Lamine Yamal menjadi pemain termuda yang pernah mencetak gol di La Liga sepanjang sejarah.
Sayangnya, gol Lamine Yamal bintang muda ini belum cukup menolong Barca dari hasil imbang 2-2 kontra Granada.
Granada dan Barcelona imbang 2-2 dalam pekan kesembilan La Liga Spanyol di Stadion Los Carmenes, Granada (9/10) dini hari.
Gol Yamal tercipta saat dirinya berusia 16 tahun dan 87 hari.
Memecahkan rekor yang dipegang sejak 2012 oleh Fabrice Olinga, yang berusia 16 tahun dan 98 hari saat mencetak gol untuk Malaga.
Iker Munian, Ansu Fati, dan Xisco Nadal melengkapi lima besar pencetak gol termuda di La Liga.
Mereka inilah para talenta belia yang pernah mencetak gol di divisi utama Spanyol sebelum ulang tahun ke-17.
Barca di laga ini tanpa sang mesin gol, Robert Lewandowski yang cedera.
Posisinya sebagai ujung tombak diisi Ferran Torres, dengan Lamela di sayap kanan, dan Joao Felix di sayap kiri.
Baru 17 detik laga berjalan, kubu Catalan langsung mendapat pukulan telak.
Granada langsung menggebrak dan berhasil mencetak gol kilat melalui aksi Bryan Zaragoza, memanfaatkan assist Lucas Boye.
Dilansir dari Opta, itu jadi gol tercepat yang pernah diderita Barcelona di La Liga pada abad 21, mengalahkan gol Karim Benzema (21 detik) pada 2011 silam.
Bryan Zaragoza benar-benar menjadi mimpi buruk bagi Barcelona.
Pada menit ke-29, penyerang berusia 22 tahun itu kembali menggetarkan jala gawang tim tamu.
Menariknya, dia melakukan selebrasi "I'm here" ala Cristiano Ronaldo usai mencetak gol kedua ke gawang Barca.
Sebelum jeda, tepatnya pada menit ke-45+1, Barcelona bisa memperkecil jarak lewat aksi bocah ajaib mereka, Lamine Yamal.
Gol bermula dari aksi Felix yang merangsek ke kotak penalti, dan diadang tiga pemain lawan.