Hukuman 2 pertandingan Giroud jelas membuat Stefanoi Pioli semakin pusing.
Stefano Pioli sedang dihadapkan tekanan besar karena peforma AC Milan di awal musim ini.
Buktinya, AC Milan gagal mencicipi kemenangan di 4 pertandingan beruntun Liga Italia.
Tim berjuluk Rossoneri sekarang tertahan di peringkat 3 klasemen Liga Italia dengan 23 poin.
Rossoneri sejauh ini telah mengumpulkan 7 kemenangan, 2 imbang dan 3 kalah.
Berkaca 4 laga tanpa kemenangan tersebut, Stefano Pioli mau tidak mau harus membawa AC Milan bangkit.
Khususnya setelah jeda internasional, AC Milan bakal melakoni pertandingan kandang pekan 13 Liga Italia melawan Fiorentina, Minggu (26/11) mendatang.
Namun misi bangkit AC Milan dipastikan sulit terlaksana karena mengalami striker.
Giroud absen dan sebelumnya Rafael Leao cedera dengan perkiraan comeback awal Desember.
Padahal dua nama itu selalu menjadi tumpuan Pioli di lini serang.
Terutama Giroud karena tampil lebih trengginas ketimbang Leao.
Ia telah mencetak tujuh gol musim ini, seperti yang disoroti oleh Gazzetta dello Sport, menempatkannya di urutan kedua dalam perlombaan capocannoniere.
Kehilangan Giroud merupakan masalah besar bagi Pioli, karena striker yang tersisa belum tampil sesuai ekspektasi.
Para striker cadangan yang dimaksud adalah Luka Jovic dan Noah Okafor.