Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - AC Milan berada dalam kondisi bak jatuh di lubang yang sama pada musim 2023/2024, bahkan terkesan jauh lebih dalam.
Yap, hal itu tercermin saat AC Milan gagal mengamankan poin penuh pada pekan 17 Liga Italia kala ditahan imbang Salernitana di Stadion Arechi, Sabtu (23/12/2023).
Dua gol yang dibukukan Federico Fazio dan Antonio Candreva dari Salernitana, sukses dibayar lunas oleh Fikayo Tomori maupun gol telat Luka Jovic.
Baca juga: Hasil Klasemen Liga Italia: AC Milan Gagal Dekati Juventus & Inter Milan, Fiorentina Sodok 4 Besar
Tambahan satu angka jelas bukan raihan yang diinginkan oleh skuad asuhan Stefano Pioli.
Terlebih mereka bakal lebih jauh tertinggal dalam perburuan gelar juara Liga Italia alias Scudetto.
Milan kini duduk di posisi 3 klasemen Liga Italia. Tim kesayangan Milanisti ini membukukan 33 poin, atau berjarak 8 angka dari Inter sebagai Capolista alias urutan pertama.
Bahkan Inter Milan berpeluang besar menambah gap kesenjangan poin menjadi 11 angka jika pada giornata 17 kali ini, mereka mampu mengalahkan Lecce.
Lantas mengapa Rossoneri, julukan Milan, disebut jatuh di lubang yang sama, bahkan lebih dalam?
Diwartakan Football Italia, badai cedera dahsyat menghantam skuad arahan Stefano Pioli.
Tercatat 21 dari 27 pemain Rossoneri di musim ini sudah merasakan cedera. Hanya Tijjani Reijnders dan Olivier Giroud pemain tim utama yang belum cedera musim ini.
Krisis terbesar yang dihadapi AC Milan saat ini terjadi pada lini belakang tim.
Apalagi, Simon Kjaer juga terpaksa meninggalkan lapangan pada babak pertama pertandingan melawan Salernitana.
Hal ini mengakibatkan kekosongan pemain belakang senior yang siap bermain.
Situasi ini membuat pelatih Stefano Pioli terpaksa menyelesaikan pertandingan dengan bantuan Theo Hernandez dan Jan-Carlo Simic di posisi bek tengah.
Malick Thiaw, Pierre Kalulu, dan Mattia Caldara sedang dalam masa pemulihan dari cedera jangka panjang, sementara Marco Pellegrino masih dalam tahap penyembuhan.