News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Asia 2023

Data dan Fakta Indonesia vs Australia: Socceroos Pede Kuasai Bola dan Minim Kebobolan di Fase Gugur

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain Indonesia berdiri sambil menyanyikan lagu kebangsaan sebelum dimulainya pertandingan sepak bola Grup D Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Vietnam dan Indonesia di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha pada 19 Januari 2024.

Berikut fakta dan angka jelang duel Australia vs Indonesia di babak 16 besar ini, berikut yang dihimpun Tribunnews:

Potensi Kejutan di Rekor Pertemuan

Australia telah memenangkan 11 dari 15 pertandingannya melawan Indonesia, sisanya tiga kali imbang dan sekali kalah.

Salah satu hal yang bisa membuat Australia bisa jumawa adalah mereka tidak terkalahkan dalam enam pertemuan terakhirnya (W5 D1) tanpa kebobolan satu gol pun.

Tapi sejumlah rekor pertemuan head to head Indonesia vs Australia itu terjadi di luar ajang Piala Asia.

Pertemuan di Piala Asia kali ini adalah yang pertama kalinya bagi kedua tim, persis dengan pertemuan melawan Vietnam beberapa waktu lalu.

Melawan Vietnam, Indonesia lebih sering berjumpa di ajang Piala AFF atau Kualifikasi Piala Dunia/Asia.

Sedangkan melawan Australia, pertemuan paling sering adalah di kompetisi tak resmi seperti Merlion Cuo dan Piala Kemerdekaan.

Selain itu, ada laga uji coba atau Kualifikasi Piala Dunia. Bisa jadi pertemuan di turnamen resmi sekalas Piala Asia akan hadir kejutan yang mengikis dominasi Australia.

Baca juga: Belajar dari Laga Irak dan Jepang, Haram Lakukan Blunder dan Kebobolan Cepat saat Lawan Australia

Performa Naik dan Turun

Australia tidak pernah kebobolan lebih dari satu gol dalam pertandingan sistem gugur di Piala Asia AFC.

Saat menjuarai Piala Asia 2015, Australia menang 0-2 di perempat final melawan China, lalu 2-0 di semifinal melawan Uni Emirates Arab dan 2-1 di final melawan Korea Selatan.

Sementara di Piala Asia 2011 saat jadi runner up, Australia menang 1-0 saat ekstra time melawan Irak, lalu menembus semifinal dengan mengalahkan Uzbekistan 6-0, namun kalah 1-0 di laga final melawan Jepang.

Meski begitu, mereka juga gagal mencetak satu gol pun dalam dua pertandingan sistem gugur mereka pada edisi 2019.

Namun mereka telah melewati tahap pertama fase sistem gugur di masing-masing dari tiga turnamen terakhir.

Di Piala Asia 2019, Australia melaju sampai perempat final setelah di babak 16 besar menang 4-2 saat adu penalti melawan Uzbekistan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini