Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Indra Sjafri memberikan beberapa catatan merah setelah Timnas U20 Indonesia menelan dua kekalahan beruntun dalam dua laga ujicobanya.
Seperti diketahui, Timnas U20 Indonesia telah menyelesaikan dua laga ujicoba sebagai persiapan menuju Piala AFF U19 2024 dan Kualifikasi Piala Asia U20 2025.
Hanya saja memang, dua laga ujicoba yang dijalani Garuda Muda sama-sama berakhir dengan kekalahan.
Pada laga pertama yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jumat (26/1/2024), Timnas U20 Indonesia kalah dengan skor 1-2 melawan Thailand.
Baca juga: Sentil Shin Tae-yong Soal Kontrak, Eks-Pelatih Timnas U-17: Fokus Dulu Saja Pencapaian Target
Dalam laga tersebut, skuad asuhan Indra Sjafri sebenarnya mampu mencetak gol pemecah kebuntuan terlebih dahulu.
Gol pembuka yang dicetak Tony Firmansyah pada menit 12 membuat Garuda Muda unggul atas tim Gajah Perang.
Hanya saja memang, keunggulan tersebut tidak mampu dipertahankan oleh Timnas U20 Indonesia lantaran kebobolan dua gol pada babak kedua.
Gol dari Paripan Wongsa (63') dan Pikanet Laohawiwat (90+3) akhirnya membuat Garuda Muda menelan kekalahan melawan Thailand.
Kekalahan menyakitkan kembali diderita Timnas U20 Indonesia saat bertemu lawan lebih kuat yakni melawan Uzbekistan, Selasa (30/1/2024) tadi malam.
Bertempat di stadion yang sama, Timnas U20 Indonesia kalah tipis lagi melawan Uzbekistan dengan skor 2-3.
Drama saling mengejar gol sempat mewarnai keseruan jalannya duel Timnas U20 Indonesia vs Uzbekistan di Stadion Gelora Bung Karno.
Hal itu dibuktikan dengan skor 2-2 yang menghiasi papan skor laga kedua hingga menit ke-88.
Timnas U20 Indonesia akhirnya harus menelan pil pahit lagi lantaran kurangnya fokus pemain jelang pertandingan berakhir.
Seakan mengalami situasi dejavu seperti melawan Thailand, gawang Timnas U20 Indonesia kembali bobol pada penghujung laga.
Tepat pada menit 89, pemain Uzbekistan bernomor punggung enam memastikan kekalahan kedua bagi Timnas U20 Indonesia dalam laga ujicoba kali ini.
Dua kekalahan beruntun yang sama-sama diakhiri gol telat oleh tim lawan pun disikapi secara kritis oleh Indra Sjafri selaku pelatih.
"Dua laga uji coba internasional ini (lawan Thailand dan Uzbekistan), kami sudah mencoba 27 pemain untuk dimainkan.," ujar Indra Sjafri dilansir laman resmi PSSI.
"Kami juga melihat dia dua laga uji coba ini terkait fokus pemain di akhir babak,"
"Dan ya mungkin tim ini baru berproses, dan saya bisa pastikan tim ini akan lebih baik dari waktu ke waktu, dan tim muda memang butuh proses dan waktu," tambahnya.
Lebih lanjut, Indra Sjafri tak sungkan untuk menyebut kondisi pemain besutannya masih labil.
Juru taktik berusia 60 tahun itupun akan semakin berhati-hati dalam mengelola skuadnya di Timnas U20 Indonesia.
"Kalau U-20 ini labil, oleh sebab itu saya dan tim pelatih sangat berhati-hati mencoret dan memilih mereka," jelas Indra SJafri.
"Nanti di FIFA Matchday bulan Maret kita akan melakukan TC lagi,"
"Dan tim akan berlanjut melakukan pemusatan latihan sampai 10 Februari untuk nanti memastikan ada satu atau dua laga uji coba lagi," pungkasnya.
Tim U-20 Indonesia diproyeksikan berlaga di Piala AFF U-19 2024 dan Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Selain itu berharap lolos ke Piala Dunia U-20 2025 di Chile.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)