Berawal dari akselerasi Taisei Marukawa di sisi sayap kiri, dia menggiring bola ke sisi tengah dan melewati pemain Dewa United.
Pemain asal Jepang tersebut kemudian melepaskan tendangan keras ke gawang Dewa United yang gagal diantisipasi dengan sempurna oleh Sonny Stevens.
Bola tangkapan Sonny terlepas tak jauh dari areanya di kotak kecil penalti. Bola liar tersebut kemudian disambar oleh Gali Freitas.
Skor 1-0 untuk PSIS Semarang.
sepuluh menit berselang, PSIS menciptakan peluang dari skema bola mati, tendangan pagar.
Kesempatan itu dieksekusi Lucas Gama. Bola mengarah tepat ke gawang, namun berhasil diantisipasi oleh Sonny.
Dewa United yang tertinggal satu gol coba membangun serangan dari berbagai sisi setelah gol Gali Freitas.
Namun, upaya Egy Maulana dan kolega masih terganjal dengan rapatnya barisan pertahanan PSIS.
Mereka kesulitan memasuki sepertiga akhir lapangan. Selain itu bola kerap mati karena dipatahkan oleh pemain PSIS.
Pada menit 35, Riyan Ardiansyah lepaskan umpan silang ke kotak penalti yang kemudian disundul Septian David Maulana.
Namun bola masih melambung jauh di atas mistar gawang.
Hingga jeda turun minum, tak ada gol tambahan yang tercipta, PSIS sementara unggul 1-0 dari Dewa United.
Di babak kedua, Jan Olde Riekerink melakukan perubahan strategi dengan memainkan Asep Berlian, Ahmad Nufiandani, dan Feby Eka.
Masuknya Nufiandani menambah kekuatan lini serang Dewa United.