Ia lantas memeragakan gerakan seperti sedang mencuci baju.
Ronaldo melakukan selebrasi itu hanya sebentar saja.
Setelahnya, ia lanjut menyalami rekan-rekannya yang ada di dalam lapangan.
Cristiano Ronaldo pun beranjak meninggalkan lapangan pertandingan setelah itu.
Rupanya, beragam provokasi yang ditujukan kepada CR7 ikut membuat Al Nassr jengah.
Menurut pengamat sepak bola Arab Saudi, Ali Al Abdallah, Al Nassr tak akan lagi tinggal diam.
Klub bakal mencatat dan memantau segala hinaan yang tertuju kepada mega bintang mereka.
Al Nassr siap menyodorkan setiap bukti yang ada kepada pihak berwenang untuk membela Ronaldo.
"Manajemen Al Nassr akan memonitor semua hinaan kepada Cristiano Ronaldo dan menyerahkannya kepada pihak berwajib untuk mempertahankan hak," tulis Ali Al Abdallah di akun X pribadinya.
Provokasi yang terjadi pada laga melawan Al Shabab hanya menjadi contoh kecil dari beragam hal lain yang dialami Cristiano Ronaldo.
Bisa dibilang ia sudah kenyang dengan provokasi semacam itu.
Seringkali ia menanggapi chant-chant dari fans lawan dengan gestur-gestur tertentu.
Tak jarang pula Ronaldo nampak sedikit emosional dalam memberikan respons.
Barangkali Al Nassr takut mega bintangnya itu tak fokus dengan adanya provokasi semacam itu.