Debut Haaland di Man City di musim lalu berjalan sangat luar biasa, - jumlah 52 golnya adalah jumlah gol terbanyak yang pernah dicetak siapa pun di semua kompetisi di era Liga Premier.
Hanya Dixie Dean dari Everton, yang mencetak 63 gol pada musim 1927-28, yang pernah mencetak gol lebih banyak dalam satu musim di Inggris.
Meskipun meraih kesuksesan, Haaland tetap mempertahankan fokus dan tekadnya.
“Anda bisa memikirkannya dalam dua cara,” jelasnya.
“Pertama, saya datang ke sini dan memenangkan segalanya, yang lainnya, saya berusia 23 tahun dan merasakannya, bagaimana memenangkan segalanya, dan ketika saya merasakannya, saya ingin memenangkannya lagi. Semudah itu," terangnya.
Saat ini Erling Haaland mengaku sangat bahagia di Manchester City. Ia menandatangani kontrak dengan City hingga 2027 setelah tiba dari Borussia Dortmund dengan transfer £52 juta pada tahun 2022.
Haaland menegaskan dia sudah menetap di klub tetapi tidak menutup kemungkinan untuk pergi pada akhirnya.
"Saya sangat senang. Terutama dengan orang-orang yang berada di sekitar saya; manajer, direktur, dewan direksi, mereka adalah sekelompok orang yang luar biasa dan saya sangat bahagia, harus saya katakan," kata dia.
Dia akan berusia 27 tahun pada saat kontraknya berakhir dan mengatakan dia hanya fokus pada paruh kedua musim ini bersama City daripada bernegosiasi untuk memperpanjang masa tinggalnya.
Ia sadar bahwa dia mungkin akan menjadi headline besar karena dia menghindari pembicaraan tentang perpanjangan kontrak.
"Jika saya mengatakan ini sekarang, mungkin itu akan menjadi berita utama besar-besaran, besok Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan, tapi saya senang. Anda bisa menulis ini tetapi Anda juga harus menulis semua yang saya katakan sebelumnya. Saya senang."
"Ada banyak pertandingan. Dua hari lalu adalah derby Manchester, sekarang Liga Champions, hari Minggu adalah Liverpool , saya pikir saya harus fokus pada hal itu. Saya rasa saya tidak harus fokus pada hal lain saat ini," jelas Haaland.
(Tribunnews.com/Tio)