TRIBUNNEWS.COM - Perbandingan kekayaan Anthony Joshua, Tyson Fury, dan Cristiano Ronaldo yang jika digabungkan mencapai Rp19,8 triliun. Namun yang menjadi pertanyaaan, siapa yang paling kaya dari keempat atlet olahraga kenamaan dunia tersebut?.
Empat olahragawan terkaya itu melakukan pemotretan menjelang pertarungan kelas berat Anthony Joshua dengan Francis Ngannou besok malam, Jumat (8/3/2024).
Petinju Anthony Joshua, Tyson Fury dan Francis Ngannou bergabung dengan pesepakbola Cristiano Ronaldo dan promotor Turki Alalshikh di Riyadh, Arab Saudi.
Dirangkum dari laman The Sun, potret keempatnya merupakan penampilan bersama yang langka dari Anthony Joshua, yang disebut-sebut bernilai 200 juta poundsterling atau sekitar Rp3,9 triliun.
Sedangkan sang rival, Tyson Fury, yang bernilai 125 juta poundsterling atau sekitar Rp2,4 triliun
Kekayaan gabungan mereka hanya lebih dari setengah dari perkiraan £600 juta atau sekitar Rp11,8 triliun yang dikumpulkan oleh Cristiano Ronaldo.
Sementara itu, Turki Alalshikh, yang dijuluki Yang Mulia karena kemampuannya dalam mengatur kesepakatan pertarungan, bernilai £70 juta (Rp1,3 triliun),
Adapun Francis Ngannou, atau beken dengan julukan The Predator, adalah yang paling miskin di antara mereka dengan nilai £5 juta (Rp99 miliar).
Salah seorang pengamat tinju dunia menyebut betapa mahalnya foto Cristiano Ronaldo bersama ketiga petinju dunia tersebut.
"Ini benar-benar sebuah gambar bernilai miliaran dolar. Ketika Anda melihat para bintang itu dan seberapa besar nilai mereka, serta Tuan Alalshikh, pikiran Anda akan tercengang.''
"Dia memegang pengaruh dan uang yang banyak. Saudi ingin mengambil alih Vegas sebagai ibukota pertarungan dunia dan Alalshikh adalah bagian besar dari itu."
Pemotretan ini dilakukan menjelang pertarungan kelas berat Joshua dengan mantan bintang bela diri campuran Francis Ngannou besok malam.
Baca juga: Harta Ronaldo-Messi Bak Uang Jajan Permen, Kekayaan Bos Tim F1 Capai Ratusan Triliun Rupiah
Juara WBC Tyson Fury , yang akan bertarung melawan pemegang gelar IBF Oleksandr Usyk di Saudi pada 18 Mei, akan hadir untuk mendukung adiknya, Roman, yang akan bertarung di laga tambahan.
Dia memposting secara online: "Saya ingin pemenangnya setelah saya menendang kelinci."