Nova Arianto Bungkam Soal Nama Pemain Diaspora yang Masuk Skuad Timnas Indonesia U-16
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-16, Nova Arianto, masih menutup rapat sosok pemain Diaspora yang diproyeksikan masuk ke dalam tim besutannya.

Pada beberapa waktu lalu, Nova Arianto sempat bertemu dengan Tenaga Ahli Kemenpora Bidang Diaspora dan Kepemudaan, Hamdan Hamedan. 

Dalam pertemuan yang diunggah melalui media sosial Instagram itu, Nova Arianto telah menerima data pemain diaspora yang bisa masuk ke daftar skuad Timnas Indonesia U-16.
 
Kendati demikian, pria yang juga menjabat sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia sampai saat ini masih berdiskusi dengan PSSI.

Nova pun mengaku tak bisa memastikan kapan pemain diaspora tersebut akan datang ke tanah air dan bergabung dalam pemusatan latihan.
 
“Sudah (dapat). Cuma kami masih akan bicarakan itu dengan PSSI bagaimana mekanismenya, itu yang akan kami bicarakan sama-sam," kata Nova.

"Mungkin bagaimana kapan mereka bisa datang itu kita lihat nanti,” sambungnya.

Eks pemain Persib Bandung saat ini sedang gencar mencari pemain untuk masuk dalam Timnas Indonesia U-16.

Nova pun hadir langsung untuk memantau partai final Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-16 2023/24 yang berlangsung di Garudayaksa Academy, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (6/3/2024). 

Sekadar informasi, Borneo FC U-16 keluar sebagai juara usai mengalahkan Persis Solo U-16 di partai puncak.
 
Nova pun mengatakan bahwa nantinya ada pemain-pemain EPA yang akan dipanggil ke TC lanjutan yang berlangsung April mendatang.

Bahkan, pelatih berusia 45 tahun itu juga sudah menemukan beberapa pemain EPA yang sudah sesuai dengan kriteria untuk nantinya di seleksi kembali dalam TC mendatang.
 
“Yang pasti kami melihat semua potensi yang ada, ini ada final EPA U-16, tapi hanya beberapa pemain yang tampil dari Persis (Solo), ada tiga pemain yang usianya sesuai kriteria, 2008-2009, jadi kami hanya bisa lihat tiga pemain dari Persis,” ujar Nova.
 
“Seleksi selanjutnya ada tahap dua yang akan digelar setelah FIFA Matchday lawan Vietnam, rencananya 28-31, semua pemain dari yang lolos delapan besar EPA akan kami panggil, dan digabung untuk bulan April."
 
“Ada beberapa, itu pasti kami akan coba, karena semua pemain yang tampil di EPA punya pengalaman yang banyak, semua akan diberi kesempatan dan dilihat saat seleksi apakah bisa bersaing atau tidak,” pungkasnya.