TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag menanggapi kemenangan timnya dari sang tamu Everton dengan skor 2-0 pada hasil Liga Inggris pekan 28, Sabtu (9/3/2024) malam WIB.
Berlangsung di Old Trafford, Manchester United langsung menunjukkan dominasinya dihadapan Everton dengan mencetak gol pembuka menit 12.
Manchester United membuka keunggulannya lewat skema penalti memanfaatkan pelanggaran James Tarkowski kepada Alejandro Garnacho.
Kesempatan penalti ini tidak disia-siakan oleh Bruno Fernandes yang bertugas sebagai eksekutor.
Laporan BR Football menyebutkan bahwa, Bruno berhak menyandang status sebagai pemain Manchester United dengan gol penalti terbanyak dalam sejarah.
Sejak datang pada tahun 2020, Bruno Fernandes sudah mencetak gol penalti sebanyak 29 kali.
Terlepas gol penalti Bruno Fernandes, anak asuh Erik Ten Hag butuh waktu 24 menit untuk menggandakan keunggulannya.
Lagi-lagi Alejandro Garnacho menjadi korban permainan kasar pemain Everton yang berujung penaltik kedua untuk tuan rumah.
Kali ini giliran Ben Godfrey yang menjatuhkan Alejandro Garnacho di kotak terlarang Everton.
Dalam tendangan penalti kedua ini, Marcus Rashford gantian yang melaju sebagai algojo.
Bomber berusia 26 tahun ini sukses mengikuti jejak Bruno Fernandes dalam mencetak gol dari titik putih.
Kesuksesan membobol gawang Everton membuat Marcus Rashford mencatatkan gol ketujuhnya di Liga Inggris musim ini.
Baca juga: Fakta Hasil Manchester United vs Everton di Liga Inggris: Setan Merah Berjaya, Garnacho Nakal
Gol Marcus Rashford sekaligus menjadi yang terakhir di laga tersebut. Walhasil skor 2-0 menjadi kemenangan Manchester United atas Everton.
Menyikapi kemenangan dua gol tanpa balas yang didapatkan Manchester United, Erik Ten Hag tampak kurang puas.