Di tiga kompetisi liga yang mereka ikuti, Aleksandar Mitrovic dkk sudah melaju sampai babak semifinal.
Kesuksesan Al Hilal musim ini bisa dikatakan hampir mirip dengan klub Bundesliga Jerman, Bayer Leverkusen.
Tim yang diasuh Xabi Alonso itu juga belum menelan kekalahan di musim ini. Leverkusen juga berpelung untuk mendapatkan treble winner dari Liga Eropa, Bundesliga dan DFB Pokal.
Tim berjuluk Werkself ini unggul jauh 10 poin di puncak untuk mengikis dominasi Bayern Munchen yang bertahun-tahun merajai Jerman.
Baca juga: Magis Xabi Alonso di Bayer Leverkusen: dari Neverkusen Menjadi Favorit Peraih Treble Winners
Leverkusen memimpin Bundesliga dengan 67 poin hingga pekan ke-25 berjalan, meraih 21 kemenangan dan empat kali seri.
Kesuksesan Leverkusen tak lepas dari tangan dingin Xabi Alonso yang mampu mengoptimalkan beberapa pemainnya Victor Boniface dan Patrick Shich di lini depan.
Permainan Leverkusen begitu hidup dengan mengoptimalkan sisi sayap berkat bantuan fullbek mereka di sisi kanan dan kiri, Jeremie Frimpong dan Alejando Grimaldo.
Penerapan tiga bek, dua gelandang bertahan, dan serangan serba bisa yang dilakukan Alonso secara konsisten memperdaya pertahanan lawan.
Ada pula pemain asal Swiss Granit Xhaka. Ia telah memainkan peran besar dalam kesuksesan tim sejak tiba dari Arsenal musim panas lalu.
Sementara itu, salah satu kunci kesuksesan Al Hilal di musim ini adalah berkat andil dari mantan Fulham dan Newcastle striker Aleksandar Mitrovic.
Pemain internasional Serbia itu mencatatkan 29 gol dalam 28 pertandingan di liga dan kompetisi kontinental.
Kalidou Koulibaly, Rúben Neves dan Sergej Milinkovic-Savic juga memainkan peran kunci dalam performa impresif tersebut.
Tim Jorge Jesus sama sekali tak goyah meski ditinggal Neymar pada akhir tahun lalu yang mengalami cedera panjang.
"Saya memiliki kontrak dengan Al Hilal hingga Mei mendatang, dan saya yakin akan ada hal-hal besar di masa depan, namun saat ini kami memiliki beberapa tujuan yang harus difokuskan."
"Final dan kemudian meraih Kejuaraan Asia, juga di liga kami. Tugas merebut gelar, dan ketika prestasi tercapai, banyak hal akan menjadi lebih mudah, jadi fokus penuh kami sekarang adalah meraih prestasi," jelas Jesus.
(Tribunnews.com/Tio)