Saat Manchester United jor-joran mendatangkan bek, mereka seperti mengikat erat dompet untuk meningkatkan performa sektor depan.
Bisa dibilang, MU sangat irit untuk menambah personel berkualitas di sektor tersebut.
Memang beberapa nama pernah masuk memperkuat tim ini.
Cristiano Ronaldo, Wout Weghorst, hingga Odion Ighalo pernah mendapatkan kepercayaan besar.
Namun ketiganya bukanlah nama utama yang dicari tim-tim besar saat membutuhkan penyerang.
Cristiano Ronaldo sudah melewati usia emasnya. Sedangkan pamor Weghorst dan Ighalo tak secemerlang yang digadang.
Angin segar baru berhembus saat Manchester United memutuskan untuk merogoh kocek dalam-dalam kala mendatangkan Rasmus Hojlund.
Hojlund datang ke Old Trafford dengan mahar senilai 60 juta Euro dari Atalanta.
Keputusan ini terbilang tepat bagi Setan Merah.
Selain mendapatkan personel baru, mereka juga memperoleh jaminan penyerang hingga beberapa tahun ke depan.
Usia Hojlund yang masih muda memberikan harapan tersendiri.
Kini, Manchester United juga merasakan efek positif dari kebijakan mendatangkan Hojlund.
Baca juga: Fans Manchester United Dibuat Terpana Setelah Mengetahui Harga Sebenarnya Alejandro Garnacho
Keran gol pemain asal Denmark mulai mengalir deras.
Hal itu seakan menjadi contoh agar Manchester United tak terlalu pelit dalam mendatangkan penyerang baru.
Apalagi mereka masih kesulitan saat Hojlund mengalami cedera.
Sekiranya penyerang elite lainnya bisa didatangkan untuk mendukung sektor depan Setan Merah.
Dengan pasar penyerang yang ada saat ini, Manchester United perlu merogoh kocek lagi ntuk mendatangkan bomber baru.
(Tribunnews.com/Guruh)