Perlu diingat, bukan sekali ini saja throw in Arhan merepotkan lawan.
Sudah beberapa kali eks penggawa PSIS Semarang melakukan hal tersebut.
Bukan tidak mungkin ia akan kembali melakukan hal yang sama pada pertandingan kedua melawan Vietnam.
Namun di tengah sisi positif tersebut, keberadaan Arhan di sektor kiri turut menimbulkan kekhawatiran.
Pada laga pertama lalu, Vietnam seperti langsung mengubah taktik dengan masuknya Arhan.
Mereka menjadi cukup sering bertempu pada sektor kanan mereka untuk membangun serangan.
Alhasil, Pratama Arhan mendapatkan banyak sekali tekanan dari pemain Golden Star Warriors.
Beberapa kali pula pemain Vietnam bisa meloloskan diri dari penjagaan Arhan.
Untungnya tak ada gol yang tercipta dari tim arahan Philippe Troussier.
Baca juga: Pelatih Vietnam Beri Instruksi Khusus Jika Pratama Arhan Lakukan Lemparan ke Dalam
Para pemain Timnas Indonesia sekiranya mesti melakukan double cover untuk menutup celah tersebut.
Pada laga lalu, ada Ivar Jenner dan Jay Idzes yang tampil luar biasa.
Sedangkan untuk laga kedua nanti, nama Ivar Jenner sepertinya tak akan masuk skuad.
Begitu juga dengan Pratama Arhan karena sakit. Hal ini bisa memberikan keuntungan bagi Vietnam lolos dari skema lemparan maut yang sudah kebobolan 3 kali, dua sebelumnya di SEA Games 2023 Kamboja.
(Tribunnews.com/Guruh)