Perlu diketahui, hal yang membuat Shayne Pattynama jarang tampil ialah faktor cedera.
Walhasil pihak KAS Euepen, tidak bisa memaksimalkan Shayne Pattynama di paruh musim kedua.
Lebih lanjut, kini nasib KAS Euepen terancam pada zona degradasi.
Klub dari Shayne Pattynama menempati posisi dasar klasemen, di sisa dua pekan saja.
KAS Euepen bisa terdegradasi jika kembali menelan hasil buruk di pekan depan.
Atau pihak lawan pada ambang batas degradasi berhasil meraih kemenangan.
Dengan demikian posisi dari KAS Euepen sangat terhimpit di posisi dasar peringkat ke-16.
Selain nasib apes di level klub, Shayne Pattynama juga tak beruntun di agenda Timnas Indonesia.
Di mana karena kondisi cedera juga merenggut caps penampilan Shayne Pattynama dalam agenda terakhir di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Maret 2024 lalu.
Shayne Pattynama absen saat Timnas Indonesia berpesta atas dua pertandingan melawan Vietnam.
Dan itulah kabar tak sedap yang iringi nasib Shayne Pattynama hingga pertengahan tahun ini.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)