Namun demikian, bukan berarti melawan Guinea ini akan berjalan dengan mudah. Bukan tak mungkin melawan Guinea U-23 mungkin bakal lebih sulit daripada pertandingan melawan Irak U23 di perebutan juara tiga AFC U23 Asian Cup 2024 kemarin.
Baca juga: Bagan Sepakbola Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Bisa Segrup Argentina atau Prancis Jika lolos
Seperti yang kita tahu bahwa pemain-pemain asal Afrika dikenal sebagai ketangguhan fisik yang sangat kuat.
Banyaknya pemain naturalisasi-keturunan di skuad Guinea juga patut diwaspadai. Saat melawan Amerika Serikat pada Maret lalu, mereka diperkuat oleh tujuh pemain naturalisasi.
Selain itu, mereka juga memiliki banyak pemain yang bermain di Eropa. Di laga uji coba terakhir, terdapat 20 abroad dari total 27 pemain Timnas Guinea.
Salah satu keuntungan dari Guinea adalah kedekayan mereka dengan venue pertandingan. Guinea memiliki banyak pemain yang bermain di Eropa, utamanya Prancis.
Setidaknya Guinea memiliki 13 pemain yang merumput di Eropa, di antaranya, Algassime Bah (Olympiacos), Selu Diallo (Deportivo Alaves), Mohamad Soumah (KAA Gent), Madiou Keita (Auxerre B), Lassana Diakhaby (Valenciennes) hingga Aguibou Camara (Atromitos Athen).
Bahkan, Algassime Bah tampil cukup apik bersama Olympiacos B pada musim ini. Penyerang berusia 21 tahun itu mampu mencetak 11 gol dan dua assist untuk klub asal Yunani di musim ini.
(Tribunnews.com/Tio)