"Dan fakta bahwa mereka tidak melepas pemain yang sebenarnya bisa mereka lakukan dengan mudah," ucap David Challen dikutip dari Mirror.
"Mereka memilih untuk mempertahankannya demi kebutuhan finansial mereka sendiri."
"Sungguh memprioritaskan kebutuhan finansial perusahaan di atas kebutuhan wanita. Sepertinya klub tidak peduli, bahkan pada level dasar, tentang wanita dan anak perempuan," jelasnya.
David Challen melanjutkan dengan mengklaim mengenai investigasi internal Man United tahun lalu, saat mereka mempertimbangkan untuk mengembalikan Greenwood ke tim utama.
"Mereka bahkan tidak bekerja sama dengan badan amal wanita sampai saat-saat terakhir, fakta bahwa mereka tidak dapat menyumbang ke salah satu badan amal tersebut atau mungkin badan amal di daerah setempat, itu menyedihkan, terutama untuk klub sebesar United.
Di sisi lain, Greenwood baru saja buka suara mengenai klub barunya, Marseille.
Menurut Greenwood, ia akan mencoba memberikan yang terbaik untuk klub asal Prancis itu.
"Musim ini saya akan berusaha bermain baik untuk Marseille, di Velodrome di hadapan para penggemar yang fantastis."
"Saya telah menantikan ini sejak lama dan saya tidak sabar untuk bermain di hadapan para penggemar ini," ucap Greenwood.
"Untuk saat ini saya fokus pada apa yang harus saya lakukan dengan klub saya," jelasnya.
(Tribunnews.com/Ali)