TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan Australia dari Bahrain di laga pertama grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia membuat situasi mereka berada di situasi yang tidak bagus.
Australia secara mengejutkan tumbang setelah gol bunuh diri bek mereka Harry Southar di menit 89' yang akhirnya membuat kalah 0-1 dari Bahrain.
Kapten tim berjuluk Socceroos itu, Mat Ryan mengakui hasil itu sangat tidak bagus untuk timnya.
Meski Australia mendominasi permainan dengan penguasaan bola, namun banyak peluang yang terlewat untuk menjadi gol.
"Jelas tidak cukup bagus," kata Ryan setelah pertandingan, dikutip dari ESPN.
"Ini bukan soal harus bekerja lebih keras, tapi harus bekerja lebih cerdas; kami tidak cukup menanyakan pertanyaan yang tepat di area yang tepat," sambungnya.
Australia merupakan tim yang diunggulkan untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 melalui putaran ketiga ini bersama Jepang.
Baca juga: Kata Pelatih Australia sebelum ke Jakarta, Awas Timnas Indonesia Jadi Samsak Tinju Kangguru
Sementara itu, gelandang berambut gondrong milik Australia, Jackson Irvine, menganggap laga selanjutnya melawan Indonesia sebagai pertandingan yang besar.
Tidak ada pilihan bagi Australia selain kata kemenangan mengingat dua pertandingan selanjutnya di bulan depan lawannya relatif lebih sulit, yakni Jepang dan Arab Saudi.
Semula, dua laga awal melawan Bahrain dan Indonesia itu dipandang Australia sebagai enam poin penting sebagai bekal untuk langsung lolos ke Piala Dunia 2026, menghindari fase keempat kualifikasi.
Untuk diketahui, dua tim teratas di setiap grup di babak ini akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Adapun tim peringkat ketiga dan keempat melanjutkan ke babak keempat.
Namun target untuk mencapai hal itu bisa buyar jika Australia kembali gagal memetik tiga poin di laga berikutnya.
"Saya pikir ini (pertandingan melawan Indonesia) sangat besar," kata Irvine tentang kontes tersebut
"Para pemain, kita perlu menyadari hal ini; ini adalah pertandingan yang penting menyadari betapa besarnya hal tersebut dalam konteks sepuluh pertandingan ini."