Masuknya kelima pemain itu tetap tidak mengubah gaya permainan timnas Indonesia. "Lalu salah satu alasan mengapa kami bisa tampil baik melawan Arab Saudi karena penyerang kami ikut serta membantu bertahan secara baik," kata Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong juga mengakui bahwa ia sudah berpengalaman melawan negara-negara Asia Tengah ketika menjadi pemain dan pelatih. Itu yang ia pelajari dan terapkan ke permainan timnas Indonesia.
"Menurut saya, secara personal selaku mantan pemain dan pelatih, saya memiliki banyak pengalaman mengenai Arab Saudi. Jadi, saya bisa memberikan arahan kepada para pemain bagaimana cara kami bermain melawan mereka," tutup Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong juga selalu meminta kepada anak-anak asuhnya untuk tidak gentar menghadapi Arab Saudi di bawah komando Roberto Mancini.
Menurut Shin Tae-yong, kehadiran Roberto Mancini bisa dimaksimalkan dengan baik lewat sebuah permainan. Benar saja selama pertandingan dini hari tadi, Roberto Mancini terlihat kesal anak-anak asuhnya tidak berhasil mencetak dua gol ke gawang timnas Indonesia.
Padahal banyak sekali kesempatan yang seharusnya bisa dimaksimalkan dengan baik. "Saya ingin mengapresiasi Roberto Mancini dengan sejarahnya. Tentu saja dia merupakan pelatih yang ternama," kata Shin Tae-yong.
Para pemain timnas Indonesia mempunyai motivasi lebih saat menghadapi Arab Saudi. Berbagai macam serangan juga didapatkan oleh Rafael Struick dkk, namun hanya satu gol yang tercipta.
Lini belakang yang diisi oleh Rizky Ridho, Jay Idzes, dan Calvin Verdonk juga bermain apik. Apalagi debut Maarten Paes di posisi kiper timnas Indonesia yang menahan tendangan penalti kapten Arab Saudi, Salem Al-Dawsari.
"Kehadiran Roberto Mancini menjadi salah satu alasan kami untuk berusaha semaksimal mungkin mempersiapkan permainan sebaik mungkin yang kami bisa," kata Shin Tae-yong.
Sementara itu, ada alasan Timnas Indonesia tetap di bawah Arab Saudi meski berbagi poin. Klasemen grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga, timnas Indonesia tetap di bawah Arab Saudi meski keduanya berbagi poin dengan hasil laga imbang 1-1.
Klasemen grup C Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia, menempatkan timnas Indonesia ada di peringkat 4 sementara. Timnas Indonesia menuntaskan perlawanan melawan tuan rumah Arab Saudi dengan hasil imbang 1-1.
Pasukan Garuda unggul lebih dulu lewat sepakan Ragnar Oratmangoen pada menit ke-19. Arab Saudi menyamakan kedudukan pada menit ke-45+3 oleh Musab Aljuwayr. Skor 1-1 menjadi hasil akhir laga.
Dengan hasil ini, timnas Indonesia menempati peringkat 4 klasemen sementara di grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia.
Di atas timnas Indonesia, Arab Saudi tetap menempati peringkat ketiga walau punya nilai dan selisih gol dengan Indonesia. Alasannya adalah poin disiplin dari kedua tim, Timnas Indonesia memiliki nilai -3 sedangkan Arab Saudi -2.
Hal ini sesuai dengan jumlah pemain yang menerima kartu kuning di laga Arab Saudi Vs Timnas Indonesia. Arab Saudi menerima dua kartu kuning atas nama Sultan Alghannam dan Mohamed Kanno. Sedangkan timnas Indonesia punya 3 peman yang dikartu kuning yakni Calvin Verdonk, Muhammad Ferarri dan Maarten Paes.
Sementara itu peringkat pertama ditempati Jepang yang melibas China dengan skor 7-0. Tujuh gol Jepang dicetak oleh Wataru Endo (12'), Kaoru Mitoma (45+2'), Takumi Minamino (52', 53'), Junya Ito (77'), Daizen Maeda (87'), dan Takefusa Kubo (90+5').
Kemudian kejutan dicetak oleh Bahrain yang mengalahkan Australia dengan skor tipis 1-0 di Robina Stadium, Gold Coast, Australia.
Satu-satunya gol kemenangan Bahrain dicetak melalui gol bunuh diri Harry Souttar pada menit ke-89. Atas hasil ini, Bahrain menempati peringkat kedua di bawah Jepang.
Perjuangan timnas Indonesia juga tidak luput dari perhatian Presiden Joko Widodo. Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi beryukur Timnas Indonesia bisa membawa pulang satu poin. Akan tetapi, skuad Garuda dinilai seharusnya bisa menambah gol.
Tim asuhan Shin Tae-yong sejak menit pertama berhasil menunjukkan perlawanan yang luar biasa. Walaupun pertandingan sempat dikuasai oleh Arab Saudi. Akan tetapi, Jay Idzes dan kawan-kawan tampil tanpa menyerah hingga akhirnya berhasil memimpin unggul.
Tim Merah Putih sukses memimpin melalui gol yang dicetak Ragnar Oratmangoen pada menit ke-19. Namun, gawang Maarten Paes harus kebobolan jelang pertandingan babak pertama berakhir. Tim asuhan Shin tae-yong kebobolan pada menit ke-45+3, sehingga skor menjadi 1-1.
Skuad Garuda memang hanya mampu menahan imbang Arab Saudi. Akan tetapi, hasil ini membuat banyak pihak bersyukur karena timnas Indonesia yang tak diunggulkan sukses membuat kejutan. Sandy Walsh dan kawan-kawan bisa membawa pulang satu poin dari Arab Saudi.
Rasa syukur ini juga disampaikan oleh orang nomor satu di Indonesia. Presiden Jokowi saat memberikan keterangan kepada media di Pasar Soponyono, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/9) sempat bercanda. “Gimana? Gimana? Ngantuk…ngantuk,” ujar Jokowi sebagaimana dikutip dari ANTARA, Jumat (6/9/2024).
Presiden Jokowi mengatakan hasil ini patut membuat masyarakat Indonesia berbangga dengan perjuangan tim Merah Putih. Ia menilai bahwa timnas Indonesia telah memberikan perlawanan yang baik. Bahkan ia menyebut Ragnar Oratmangoen dan kawan-kawan seharusnya bisa menambah gol.
Hal ini karena jelang pertandingan, sebenarnya Timnas Indonesia memiliki peluang emas untuk menambah gol. Namun, mereka tak bisa menambah gol dan hanya mampu menahan imbang tim asuhan Roberto Mancini tersebut.
Meski demikian, ia tetap mensyukuri hasil Timnas Indonesia. Apalagi Maarten Paes yang baru menjalani debutnya tersebut sukses mengagalkan penalti. Seperti diketahui, Maarten Paesn melakukan pelanggaran di kotak penalti saat mencoba membuang bola.
Untuk itu, akibat pelanggaran kepada pemain Arab Saudi itu membuat wasit memberi hadiah penalti. Namun, kesalahan tersebut dibayar tuntas oleh Paes.
Pasalnya, pemain Dallas FC tersebut bisa mengagalkan tendangan penalti tersebut dan akhirnya hasil tim Merah Putih tetap imbang hingga akhir.
Jokowi menyorot penyelamatan Maarten Paesn yang berhasil mengagalkan tendangan penalti itu. Beliau pun bersyukur karena skuad Garuda pulang dengan membawa satu poin penting.
“Sebetulnya bisa menambah gol, tetapi alhamdulillah juga penaltinya enggak bisa masuk,” kata Jokowi. “Ini juga patut disyukuri, sehingga pulang dari Saudi Arabia bisa membawa satu poin,” ucapnya.
Timnas Indonesia akan kembali menghadapi perjuangan di putaran ketiga ini. Tim asuhan Shin tae-yong itu akan menjamu Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 10 September 2024.
Dengan satu poin penting itu, bisa membuat timnas Indonesia memiliki motivasi lebih untuk menghadapi Australia nanti. Untuk itu, Presiden Jokowi pun menantikan laga selanjutnya antara Timnas Indonesia melawan Australia. “Nanti ditunggu ya tanggal 10 (September) dengan Australia,” tuturnya.
(Tribunnews/mba/Bolasport)
KLASEMEN GRUP C Kualifikasi Piala Dunia 2026
No Tim Main Menang Seri Kalah Gol-Keb Poin
1 Jepang 1 1 0 0 7-0 3
2 Bahrain 1 1 0 0 1-0 3
3 Arab Saudi 1 0 1 0 1-1 1
4 INDONESIA 1 0 1 0 1-1 1
5 Australia 1 0 0 1 0-1 0
6 China 1 0 0 1 0-7 0
Jadwal dan Hasil Pertandingan Timnas INDONESIA
Putaran Pertama
6 Sept 2024 - Arab Saudi 1-1 INDONESIA
10 Sept 2024 - INDONESIA Vs Australia
10 Okt 2024 - Bahrain Vs INDONESIA
15 Okt 2024 - Tiongkok Vs INDONESIA
14 Nov 2024 - INDONESIA Vs Jepang
Putaran Kedua
19 Nov 2024 - INDONESIA Vs Arab Saudi
20 Mar 2025 - Australia Vs INDONESIA
25 Mar 2025 - INDONESIA Vs Bahrain
5 Juni 2025 - INDONESIA Vs Tiongkok
10 Juni 2025 - Jepang Vs INDONESIA