TRIBUNNEWS.COM - Pemain baru Real Madrid, Kylian Mbappe, mencoba mempengaruhi kesetiaan Mike Maignan di AC Milan. Mbappe melobi kiper andalan tim Merah-Hitam itu untuk mau bergabung ke Real Madrid.
Mike Maignan diketahui langsung menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang AC Milan sejak didatangkan dari FC Lille 2021 lalu.
Kiper timnas Prancis ini menggantikan Gianluigi Donnarumma yang memutuskan membelot ke Paris Saint-Germain (PSG).
Selama tiga musim memperkuat AC Milan, Mike Maignan mempersembahkan satu gelar Scudetto. Selain itu, Maignan juga menyabet penghargaan kiper terbaik Serie A musim 2021/2022.
Hanya saja situasi sang penjaga gawang tengah gundah gulana. Sebab permintaanya kepada manajemen AC Milan tak diaminkan.
Pihak klub menyodorkan tawaran kontrak baru kepada Mike Maignan, yang habis masa baktinya Juni 2026.
Sang kiper memberikan respons positif atas itu. Namun dengan syarat, AC Milan mau menaikkan gaji Mike Maignan mencapai €8 juta atau Rp136 miliar per musim.
Angka tersebut jelas tidak bisa dipenuhi oleh AC Milan. Sebab otomatis Mike Maignan akan langsung menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di klub.
Saat ini Rafael Leao menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Rossoneri. Kompatriot Cristiano Ronaldo tersebut memperoleh upah per musim mencapai €5 juta (Rp85 miliar).
Sikap tegas AC Milan membuat Mike Maignan hingga kini enggan meneken kontrak baru.
Dalam laporan Football Italia, situasinya ini tengah dimanfaatkan oleh Real Madrid.
Los Blancos mencoba menambah mewah skuad besutan Carlo Ancelotti di posisi penjaga gawang. Dan Mike Maignan menjadi sasaran utama.
Baca juga: Ismael Bennacer Menepi 3 Bulan, Thom Haye Bisa Nih Diprospek AC Milan!
Di sisi lain, Kylian Mbappe yang merupakan rekan senegara Maignan, kabarnya membantu memuluskan keinginan tim dengan langsung menghubungi kiper AC Milan tersebut.
Mbappe mencoba membujuk Maignan agar mau menerima pinanangan Los Blancos.
Real Madrid diketahui secara bergantian mengandalkan Kepa Arrizabalaga, Andriy Lunin, dan Thibaut Courtois yang sudah menua, namun Ancelotti masih mencari sosok yang lebih stabil.
Maignan dipandang sebagai pilihan yang potensial bagi Los Blancos, meskipun ada kekhawatiran terkait riwayat cedera sang kiper.
Maignan mengalami beberapa cedera otot, termasuk cedera betis yang membuatnya absen selama beberapa bulan pada musim 2022/2023.
Dengan kondisi saat ini, masa depan Mike Maignan di AC Milan masih belum jelas.
Jika Milan tidak mampu memenuhi tuntutan gaji yang diajukan, kemungkinan besar Rossoneri akan mempertimbangkan untuk menjual Maignan pada musim panas mendatang.
Sementara itu, Real Madrid terus memantau situasi ini dengan seksama, siap untuk melakukan pembajakan jika ada peluang untuk mengamankan tanda tangan kiper Prancis tersebut.
Keputusan terkait masa depan Maignan akan menjadi salah satu isu penting yang harus dihadapi AC Milan dalam beberapa bulan ke depan, khususnya dalam menjaga stabilitas dan kekuatan tim di kompetisi domestik maupun internasional.
Namun yang juga menjadi pertimbangan adalah, uang penjualan Mike Maignan dapat memberikan keseimbangan bagi finansial klub.
Diketahui, AC Milan baru mau melepas Mike Maignan di bursa transfer pemain jika ada tim yang berani memenuhi mahar tak kurang dari Rp1,7 triliun.
Bayern Munchen sempat melayangkan niat serupa kepada Maignan. Namun endingnya raksasa Bundesliga itu memilih mundur teratur.
(Tribunnews.com/Giri)