Setelah insiden tersebut, Rodri mengerang kesakitan hingga tak bisa melanjutkan laga sehingga dirinya diganti Matteo Kovacic.
Absennya Rodri pada sisa laga musim ini tentu bak pukulan telak bagi skuad asuhan Pep Guardiola.
Di kala persaingan memperebutkan gelar juara kian sulit, Manchester City justru kehilangan salah satu pemain vitalnya pada awal musim.
Kehilangan Rodri benar-benar akan menjadi ujian tak mudah bagi The Citizens pada musim ini.
Statistik menunjukkan bahwa Manchester City memiliki presentase kekalahan lebih besar ketika tidak diperkuat Rodri.
Dan sebaliknya, presentase kekalahan Manchester City mendadak mengecil saat Rodri bermain.
Dilansir Premier League, Manchester City telah menjalani total 174 laga bersama Rodri dalam timnya.
Dari 174 laga tersebut, Manchester City memiliki presentase kemenangan mencapai 74 persen.
Sementara, presentase kekalahan The Citizens saat Rodri absen yakni 11 persen saja.
Rata-rata poin yang dikumpulkan Manchester City saat Rodri ketika bermain yaitu 2,3 per pertandingan.
Lalu ketika Manchester City bermain tanpa Rodri dalam 21 laga, presentase kemenangannya hanya 62 persen.
Lalu, kekalahan yang diderita Manchester City nyatanya presentasenya hampir 33 persen alias tiga kali lipat.
Berkaca dari data tersebut, Rodri benar-benar bisa dianggap sebagai pemain tervital The Citizens.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)