Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Timnas Indonesia sebelumnya mengusung raihan kemenangan saat menghadapi China yang tak pernah menang dari tiga laga sebelumnya.
Target yang diusung pun tak terealisasi. Tim tuan rumah justru mampu bangkit dan mengalahkan skuad Garuda dengan skor 2-1.
Kesalahan strategi hingga penunjukkan Asnawi Mangkualam menjadi kapten, dinilai jadi salah satu penyebab kekalahan skuad Garuda.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji turut angkat bicara perihal kondisi tersebut.
Lebih khusus terkait penunjukkan Asnawi menjadi kapten. Sumardji mengatakan bahwa hal itu kewenangan penuh dari Shin Tae-yong.
Baca juga: Sumardji Targetkan Indonesia Imbang Lawan Jepang dan Kalahkan Arab Saudi
"Saya perlu sampaikan bahwa keputusan untuk menjadi kapten itu adalah keputusan Shin Tae-yong dan itu melihat game plan yang dimainkan,” kata Sumardji.
“Jadi karena strategi lah sehingga ketika pelatih menentukan kaptennya siapa ya kita harus seperti itu,” sambungnya.
Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI tersebut menjelaskan dalam penentuan line-up hingga kapten oleh Shin Tae-yong memang sudah didiskusikan lebih dulu.