News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kualifikasi Piala Dunia 2026

Berpisah sebelum Jumpa Timnas Indonesia: Arab Saudi Buntung, Roberto Mancini Untung

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesepak bola Indonesia, Sandy Walsh berebut bola dengan pesepak bola Arab Saudi pada pertandingan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C di Stadion King Abdullah Sports City, Jumat (6/9/2024) dini hari WIB. Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1. TRIBUNNEWS/PSSI

Keputusan untuk berpisah dengan Mancini tentu menimbulkan prokontra mengingat ada ekspetasi tinggi kepadanya.

Dengan CV mentereng pernah membawa Italia menjuarai Euro 2020 lalu meraih kesuksesan besar bersama Manchester City, Inter Milan, Lazio hingga Galatasaray di level klub.

Ekspetasi tinggi jelas dimiliki Federasi Sepak Bola Arab Saudi terhadap Mancini ketika menunjuknya sebagai pelatih.

Di tengah melambungnya nama Liga Arab Saudi di mata dunia lantaran adanya eksodus para pemain bintang Eropa.

Mancini tentu diharapkan juga bisa melambungkan prestasi dan capaian Timnas Arab Saudi di level internasional.

Kontrak berdurasi panjang hingga 2027 menjadi bagian nyata dukungan Arab Saudi ke Mancini pada awal kerjasamanya.

Hanya saja pada kenyataannya, semuanya tidak berjalan baik dan Mancini harus berpisah dengan Arab Saudi kala kontraknya masih tersisa 4 tahun kurang dua bulan.

Pesepak bola Indonesia, Ragnar Oratmangoen berebut bola dengan pesepak bola Arab Saudi pada pertandingan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C di Stadion King Abdullah Sports City, Jumat (6/9/2024) dini hari WIB. Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1. TRIBUNNEWS/PSSI (PSSI/PSSI)

Kepergian Mancini sejatinya menghasilkan dua sisi cerita yang berkebalikan yang sifatnya merugikan dan menguntungkan.

Dari sisi yang merugikan, Arab Saudi layak berada dalam pihak yang buntung karena harus memberhentikan Mancini lebih awal dari sisa kontrak sang pelatih.

Kompensasi besar secara tidak langsung harus diberikan Arab Saudi kepada Mancini sebagai bentuk konsekuensi pemutusan kontrak kerjasama keduabelah pihak.

Dilansir Guardian, gaji tahunan Mancini melatih Arab Saudi menjadi salah satu yang tertinggi di dunia yakni €25 juta.

Dengan sisa kontrak yang mencapai hampir 4 tahun kurang sedikit, kompensasi besar secara tidak langsung akan diterima Mancini setelah pemutusan kerjasamanya.

Tak kurang dari kompensasi senilai €25 juta s/d €30 juta harus dibayarkan Arab Saudi ke Mancini sebagai ganti ruginya, sebagaimana yang dilaporkan Calcio E Finanza.

Tingginya biaya kompensasi itu jelas membuat Arab Saudi merasa rugi, sementara Mancini justru untung besar.

Aksi pemain Arab Saudi, Firas Al-Buraikan saat melawan Bahrain pada lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Ronde Ketiga, Rabu (16/10/2024) dini hari WIB. (Twitter @SaudiNT)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini