Arema FC meminta challenge VAR atas insiden tersebut.
Namun, setelah tinjauan ulang, wasit Asep Yandis memutuskan tidak ada pelanggaran dan pertandingan dilanjutkan.
Hingga turun minum tak ada gol yang tercipta, laga babak pertama Derbi Jatim Persik vs Arema ditutup dengan skor imbang 0-0.
Berlangsung pada babak kedua, Persik dan Arema langsung jual beli serangan.
Namun hingga menit ke-50 kedua tim masih tampak kesulitan untuk pecah telur mencetak gol.
Pada menit ke-62 Persik nyaris mencetak gol melalui tandukan Kiko.
Memanfaatkan umpan tendangan sudut dari Ze Valente, Kiko berhasil memenangkan duel udara, namun tandukannya masih membentur mistar gawang Arema.
Dua menit kemudian, giliran Arema yang memiliki peluang lewat tendangan jarak jauh Dalberto.
Namun sepakan kerasnya dari luar kotak penalti itu masih melayang tipis di atas mistar gawang Persik.
Persik akhirnya berhasil pecah telur pada menit ke-87 melalui gol Mohammad Khanafi pada menit ke-87.
Berawal dari umpan silang Ze Valente dari sisi kanan, bola sempat ingin disapi Bayu Aji namun berbelok arah ke Mohammad Khanafi dan langsung diteruskan ke dalam gawang Arema.
Gol, Persik unggul 1-0.
Hingga waktu penuh tak ada tambahan gol yang tercipta, duel Derbi Jatim Persik vs Arema berakhir dengan skor 1-0.
Susunan Pemain
- Persik Kediri (4-3-3)
Leonardo Navacchio (GK); Brendon Lucas, Kiko, Hamra Hehanussa, Dede Safari; Adi Eko Jayanto, Majed Osman, Ousmane Fane; Riyatno Abiyoso, Ramiro Fergonzi, Ezra Walian.
Pelatih: Marcelo Rospide
- Arema FC (4-3-3)
Lucas Frigeri (GK); Johan Ahmad Farizi, Choi Bo-kyung, Bayu Aji, Bayu Setiawan; Pablo Oliveira, William Moreira, Julian Guevara; Dedik Setiawan, Dalberto, Salim Tuharea.
Pelatih: Joel Cornelli
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)