Belajar dari Paris, PSSI Siapkan Program Demi Tak Masuk Lubang yang Sama di Olimpiade LA 2028

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) tampaknya serius untuk mengantar cabang olahraga sepakbola ke panggung Olimpiade.

Belajar dari kegagalan mentas di Olimpiade 2024 Paris, induk olahraga sepakbola tanah air itu mulai menyusun langkah sejak dini.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyebut jika pihaknya sudah mempersiapkan strategi agar cabor Sepakbola bisa tampil di Olimpiade 2028 Los Angeles (LA).

"Kami hanya terpaut satu pertandingan untuk lolos kualifikasi Olimpiade Paris 2024 (saat itu). Akan tetapi, itu sudah berlalu," kata Erick Thohir, dalam keterangannya, Rabu (25/12/2024).

"Dalam dua tahun ke depan tepatnya pada 2027, ada Piala Asia U-23 yang juga menjadi kualifikasi untuk ke Olimpiade. Jadi, kami harus memulai program dari sekarang," paparnya.

Sebagaimana catatan, Indonesia gagal mengirim sepak bola di ajang empat tahunan di Paris lalu.

Skuad Garuda menelan kekalahan dalam pertandingan play off antar konfederasi kontra Guinea dengan skor 0-1, Mei lalu.

Duel tersebut menjadi tiket terakhir yang diperebutkan untuk tampil di Olimpiade Paris 2024.

Sebelum melaju jauh kontra Guinea, Indonesia lebih dulu bertarung di Piala Asia U-23 2024.

Pada saat itu, tik besutan Shin Tae yong harus berhadapan dengan Guinea karena gagal meraih posisi ketiga pada Piala Asia U-23 2024.

Seperti diketahui, tiga peringkat teratas di Piala Asia U-23 berhak menggenggam tiket untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Secara keseluruhan, Timnas Indonesia U-23 bisa dibilang tampil cukup gemilang di Piala Asia U-23 2024 lalu.

Marselino Ferdinan Cs, berhasil keluar sebagai runner-up dari Grup A dengan mengantongi enam poin, hasil dari dua kali menang dan sekali kalah.

Dalam babak delapan besar, Timnas Indonesia U-23 berhasil menang dramatis atas Korea Selatan, melalui adu penalti dengan skor 11-10.

Sayangnya, di babak semifinal Skuad Garuda kalah dari Uzbekistan dengan skor 0-2 dan kembali menelan kekalahan dalam perebutan peringkat ketiga melawan Iran dengan skor 1-2.